in

Indonesia Tak Otomatis Lolos FIBA World Cup 2023 Meski Tuan Rumah, Ini Alasannya

Ilustrasi timnas basket Indonesia ketika berlaga di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021. Foto: Perbasi

Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket atau FIBA World Cup 2023. Namun meski begitu, Timnas Basket Indonesia tidak otomatis lolos seperti Jepang dan Filipina. Lalu apa alasannya?

Pada Desember 2019, FIBA mengumumkan Indonesia bersama Jepang dan Filipina terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2023 mengalahkan duet Argentina dan Uruguay.

Namun berbeda dari Filipina dan Jepang, FIBA tidak mengizinkan Indonesia lolos otomatis ke putaran FIBA World Cup 2023 meski berstatus sebagai tuan rumah. Keputusan itu diambil Komite Eksekutif FIBA.

Hal itu dikarenakan Indonesia dianggap belum memiliki Timnas Basket yang kompetitif untuk berlaga di Piala Dunia. Dari tiga negara tuan rumah FIBA World Cup 2023, hanya Indonesia yang belum pernah bermain di putaran final.

Filipina dan Jepang sudah memiliki banyak pengalaman bermain di Piala Dunia Basket. Terakhir kedua negara bermain di FIBA World Cup 2019 di China.

Filipina sebelumnya sudah enam kali bermain di Piala Dunia Basket dengan prestasi terbaik finis ketiga pada 1954. Sedangkan Jepang sudah lima kali tampil di FIBA World Cup.

“Tim nasional basket putra Indonesia perlu masuk babak delapan besar FIBA Asia Cup 2021 [2022] untuk lolos kualifikasi [ke Piala Dunia 2023],” tulis FIBA di laman resmi.

Syarat satu-satunya bagi Timnas Basket Indonesia agar bisa lolos adalah menembus babak delapan besar atau perempat final FIBA Asia Cup 2022 yang saat ini sedang berlangsung di Jakarta.

Ada dua cara agar Indonesia bisa tampil ke babak delapan besar FIBA Asia Cup. Pertama, menjuarai fase grup. Hal ini sudah tidak mungkin digapai, karena Timnas Basket Indonesia menelan kekalahan dalam persaingan Grup A FIBA Asia Cup 2022 melawan Yordania (14/7/2022).

Kedua, memenangi laga playoff usai meraih peringkat kedua atau ketiga grup. Kans melaju ke playoff masih terbuka asal tidak kalah besar dari Australia dan Arab Saudi kalah dari Yordania (16/7/2022).

Jika lolos ke babak playoff, Timnas Basket Indonesia akan melawan runner-up atau peringkat ketiga Grup B, antara China dan Taiwan. Perebutan posisi Grup B ini berlangsung pada Sabtu (16/7/2022).

Sejatinya Timnas Indonesia tidak lolos kualifikasi Piala Asia 2022. Tim asuhan Milos Pejic ini menempati peringkat ketiga Grup A babak pertama kualifikasi, di bawah Filipina dan Korea Selatan.

Namun karena bertindak sebagai tuan rumah FIBA Asia Cup 2022, Timnas Basket Indonesia tetap berhak ambil bagian. Ini menjadi keuntungan sebab dari ajang ini delapan tim terbaik dipastikan lolos ke Piala Dunia atau FIBA World Cup 2023.