Kiper Manchester United (MU), David De Gea mengingatkan bahwa bila ia terpilih jadi pemain terbaik klub itu berarti mereka dalam masalah.
De Gea merupakan salah satu pemain terbaik Man Utd dalam satu dekade terakhir. Hal itu ditandai oleh keberhasilannya empat kali memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Man Utd.
Gelar terakhir didapat De Gea pada musim lalu. Penyelamatan-penyelamatan De Gea menolong Man Utd keluar dari situasi berbahaya.
Namun De Gea menyebut dirinya tak suka dengan status Pemain Terbaik Manchester United. Ia sependapat dengan Jose Mourinho bahwa ketika kiper rutin memenangkan gelar pemain terbaik dalam sebuah klub, seperti yang terjadi pada De Gea, hal itu adalah tanda bahaya.
“Tentu saja gelar itu bagus bagi saya secara individu, saya senang memenangkan trofi namun saya benar-benar setuju dengan yang dikatakan (oleh Mourinho),” ujar De Gea seperti dikutip dari Independent.
“Penghargaan itu semestinya untuk striker, gelandang, itu yang harusnya terjadi. Namun saya yakin bahwa musim ini penghargaan itu akan kembali jadi milik striker atau pemain lainnya,” lanjut De Gea.
Musim ini Manchester United mencoba melakukan pembenahan di bawah pelatih anyar, Erik Ten Hag. ‘Setan Merah’ ingin kembali ke persaingan perburuan gelar juara.
Di musim lalu, Man Utd yang bertabur bintang gagal bersaing untuk berburu gelar Liga Inggris. Man Utd bahkan tak mampu untuk ‘sekadar’ memenangkan tiket menuju Liga Champions.
Di akhir musim, Man Utd harus puas duduk di posisi keenam dan bakal bermain di Liga Europa musim depan.