in

Mengintip Rumah Batu ‘Patrick Spongebob’ di Wonogiri

Rumah batu di Wonogiri (Foto jalanmembara.wordpress.com)
Rumah batu di Wonogiri (Foto jalanmembara.wordpress.com)

Bagi para penggemar Spongebob pasti pernah melihat rumah Patrick Star yang berupa batu. Baru-baru ini, ada sebuah tempat hunian serupa yang terdapat di Desa Genengharjo, Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Diketahui rumah batu itu telah berdiri sejak 1999. Menurut Sutini, sang pemilik, rumah tersebut dibuat berdasarkan ide cemerlang suaminya tercinta. Dengan bantuan para tukang, rumah unik ini sama sekali tak menggunakan batu bata dan hanya mengandalkan semen, kawat, dan juga besi.

Ketika memasuki area dalam rumah, siapapun akan dibuat kaget. Dari luar, rumah itu benar-benar tampak seperti batu besar berwarna hitam, namun dalamnya sungguh berbeda.

Layaknya rumah pada umumnya, terdapat beberapa perabot seperti kursi dan lain-lain. Ada pula beberapa pilar besar bermotif marmer yang biasanya ada dalam rumah-rumah megah.

Meskipun bentuknya melengkung bak setengah lingkaran, tapi rumah milik Sutini juga dilengkapi ventilasi udara. Sehingga, udara maupun sinar matahari masih bisa menerobos.

Sebuah video yang diunggah ke instagram @merinding.id terlihat ventilasi berbentuk lingkaran yang tersebar di permukaan dinding rumah. Rumah batu Sutini memiliki dua lantai. Area lantai dua dan satu dihubungkan oleh tangga kayu.

Sutini mengaku jarang ke lantai dua karena terasa cukup panas. Area tersebut juga tak begitu luas dan hanya dihiasi sebuah kasur tidur berukuran queen.

Sementara itu, area halaman belakang rumah Sutini dimanfaatkan sebagai tempat menjemur baju dan juga kamar mandi. Nuansa sekitar kamar mandi pun tak kalah unik.

Ada dinding-dinding batu begitu estetik yang memisahkan dengan area kolam. Kolam tersebut sebenarnya dijadikan sebagai tempat wisata.

Menurut pengakuan Sutini pada si perekam video, rumah batu ini didirikan bukan tanpa alasan. Ada rasa trauma yang mendasari pembangunannya.

“Membuat rumah ini karena di latar belakangi oleh rasa trauma karena pernah terjadi angin puting beliung sehingga merobohkan rumah beliau” tutur sosok di balik kamera.

Hingga saat ini Sutini enggan melepas rumah batu unik miliknya pada siapapun. Meski, ada pihak-pihak yang tertarik dan sampai menawar rumah Sutini sampai Rp 500 juta.

Lantaran hanya inilah rumah yang Sutini miliki. Wanita itu pun tetap mempertahankan rumah batu buatan sang suami tercinta.