Bima Sakti benar-benar menekankan kedisiplinan sebagai kunci utama dalam membangun Timnas Indonesia U-16 yang berlaga di Piala AFF U-16 2022.
Pemandangan penegakan disiplin terlihat ketika sesi latihan Selasa (2/8/2022). Suasana tawa yang sempat terdengar setelah sesi latihan berakhir langsung terhenti ketika staf pelatih memerintahkan pemain untuk push up.
Mendengar instruksi tersebut, para pemain Timnas Indonesia U-16 pun langsung melaksanakannya. Kondisi saat itu para pemain sudah rapi dan bersiap pulang ke hotel.
“Ada yang baru dari toilet, tetapi tak disiram. Beginilah, Mas. Satu yang berbuat kesalahan, semua dihukum,” ungkap Bima Sakti dikutip dari Antara, Rabu (3/8/2022).
Setelah push up selesai, suasana kembali cair. Terlebih ada suara terdengar: ‘Bukan aku loh yang dari toilet’ yang memancing tawa.
Bima Sakti memang punya aturan ketat soal disiplin. Ia ingin pemain-pemain muda Indonesia ini bergerak dengan kerangka disiplin yang bagus.
Bima Sakti menerapkan aturan denda mulai dari Rp50 ribu hingga Rp100 ribu. Denda bakal dijatuhkan pada beberapa hal yang melanggar, seperti tidak memakai seragam pada kegiatan bersama dalam hal latihan dan makan.
Bima Sakti juga memberi batasan penggunaan handphone dengan batas empat jam sehari.
“Semua harus mengumpulkan handphone pukul 21.00 WIB. Kalau ada yang memberikannya lewat satu menit, saya akan mengurangi jatah penggunaan gawai semua pemain keesokan harinya. Bagi yang melanggar, saya akan menambah pengurangan waktu handphone itu,” papar Bima Sakti.