Produser film, Janet Yang terpilih menjadi presiden baru Oscar oleh The Academy of Motion Picture Arts and Sciences, kelompok di balik acara Oscar.
Dalam pernyataan resmi, belum lama ini, CEO Academy Bill Kramer memuji kinerja Yang dalam memimpin inisiatif merekrut anggota, kesetaraan, tata kelola, keragaman, dan inklusi.
“Saya senang ia mengambil peran sebagai Presiden Akademi dan menantikan kerja sama dalam visi kami merayakan seni kolaboratif dan ilmu perfilman, dan menginspirasi generasi pembuat film selanjutnya,” tulisnya.
Academy harus menghadapi berbagai kontroversi beberapa tahun belakangan, termasuk tuduhan kurangnya keberagaman ras. Grup di balik Oscar mendapatkan kritikan keras karena hanya sedikit peraih nominasi berkulit hitam hingga muncul gerakan #OscarsSoWhite pada 2015.
Sejak itu, mereka memenuhi janji untuk menambah anggota perempuan dan minoritas pada 2020 hingga dua kali lipat, secara signifikan memperluas keanggotaan dari 6.000 menjadi hampir 10.000.
Sekitar 19 persen anggota akademi berasal dari komunitas etnis dan ras yang kurang terwakili.
Janet Yang dikenal lewat The People vs. Larry Flynt dan The Joy Luck Club, jadi perempuan keempat yang mengetuai grup elit pembuat film di Hollywood, juga orang Asia pertama yang mendapat posisi ini.
Yang seorang Presiden World Entertainment di San Francisco. Dia menghidupkan kembali distributor kecil film Hong Kong lokal ini, memperluasnya jadi pameran, dan mampu mengumpulkan hak perwakilan eksklusif di Amerika Utara untuk semua film yang diproduksi di Republik Rakyat Tiongkok.
Pada 1985, ia dipekerjakan menjadi mata dan telinga Steven Spielberg di Tiongkok untuk pembuatan film produksi bersejarah Empire of the Sun, yang bertanggung jawab menjadi penghubung dengan pemerintah Tiongkok tingkat nasional dan lokal untuk produksi terbesarnya saat ini.
Dari tahun 1989 hingga 1996, Yang menjabat sebagai Presiden Ixtlan, perusahaan yang ia bentuk bersama Penulis/Sutradara pemenang Academy Award Oliver Stone, yang mempelopori semua aspek pengembangan dan produksi perusahaan. Di Ixtlan, ia memproduseri The People vs. Larry Flynt.
Film tersebut sukses memenangkan Penghargaan Golden Globe 1996 untuk Sutradara Terbaik dan Skenario Terbaik, dan meraih nominasi Academy Award untuk Sutradara Terbaik dan Aktor Terbaik.