Beyonce kembali lagi ke posisi puncak tangga lagu Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam kurun satu dekade. Pencapaian tersebut diraih setelah ia merilis album Renaissance dua pekan lalu.
Dilansir dari AFP, lagu Break My Soul merupakan lagu solo pertama penyanyi 40 tahun yang menduduki puncak Billboard’s Hot 100 sejak Single Ladies dirilis pada 2008.
Album solo ketujuh ini juga langsung jadi nomor satu di tangga album Billboard. Kesuksesan dari album Beyonce berada di posisi kedua tahun ini setelah Harry’s House dari Harry Styles.
Renaissance menggeser sensasi global latin trap Bad Bunny dari puncak tangga album Billboard 200, di mana Un Verano Sin Ti miliknya menduduki posisi teratas selama lima minggu berturut-turut.
Sebelumnya, Beyonce mengatakan akan menghapus penggunaan kata “spaz” dalam lagunya karena dikritik oleh para aktivis karena dianggap bernada ofensif. Mega bintang pop AS itu akan merekam ulang lagu tersebut yang merupakan bagian dari album Renaissance.
“Kata itu, yang tidak digunakan secara sengaja, akan diganti,” kata juru bicara Beyonce kepada AFP melalui surat elektronik alias email.
Ditulis bersama dengan rapper asal Kanada Drake, lagu Beyonce tersebut tampaknya menggunakan kata “spaz” dalam arti sehari-hari guna menggambarkan tindakan kehilangan kendali yang sementara atau bertindak tidak menentu.
Namun para aktivis disabilitas mencatat bahwa kata tersebut berasal dari kata “spastis”. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), spastisitas adalah gangguan gerakan yang melibatkan otot kaku dan gerakan canggung yang dialami oleh 80 persen penderita cerebral palsy.