Tak hanya pola makan yang buruk. Perut buncit ternyata juga dipengaruhi oleh kebiasaan-kebiasaan yang menyebabkan penumpukan lemak. Berikut uraiannya.
Melewatkan jam makan
Jangan berpikir bahwa melewatkan waktu makan akan membuat Anda lebih langsing. Ini hanya akan terjadi sebaliknya. Jika Anda melewatkan sarapan, itu berarti Anda akan makan besar di siang hari. Membiarkan tubuh kelaparan dalam waktu lama malah akan memicu penumpukan lemak di perut. Tak makan justru memperlambat metabolisme. Tubuh pun tak bisa membakar lebih banyak kalori dan perut pun membuncit.
Terlalu sering main media sosial
Sering makan sembari scrolling akun media sosial. Kebiasaan ini membuat perhatian Anda terfokus pada layar. Hal itu membuat fokus makan Anda terganggu. Akibatnya, Anda bisa saja makan tanpa berpikir hingga tak sadar bahwa perut sebenarnya sudah kenyang.
Mengganti minuman soda biasa dengan soda diet
Kebiasaan penyebab perut buncit lainnya ialah meminum minuman soda diet, dengan anggapan bahwa minuman ini lebih sehat dari minuman bersoda biasanya. Padahal siapa yang tahu jika meminum minuman soda diet juga bisa terjadi penyebab perut buncit.
Stres berlebih
Suasana hati memengaruhi apa yang Anda konsumsi. Riset dari Cornell University menemukan orang dengan emosi negatif akan makan lebih banyak makanan yang memanjakan lidah daripada orang yang mood-nya baik.
Makan rame-rame
Siapa sangka jika makan ramai-ramai dengan teman bisa bikin perut jadi buncit? Riset yang diterbitkan di jurnal Nutrition menyebut, makanan yang dimakan dengan satu orang lain akan 33 persen lebih banyak daripada saat dinikmati sendiri.