Paparan sinar UV matahari dapat merusak sel keratin bibir yang berfungsi melindungi bibir. Sel keratin yang rusak akan terkelupas dan jatuh. Pada kondisi ini bibir akan terlihat pecah-pecah.
Proses ini akan terus berlanjut hingga semua sel yang rusak tersebut digantikan oleh sel yang baru. Setiap kali permukaan bibir rusak, maka kelenturannya akan berkurang, hilangnya kelenturan akan membuat bibir lebih retak, seperti bibir pecah-pecah maka dibutuhkan pelembab bibir untuk melembabkan bibir dan menjaga kerusakan pada permukaan bibir.
Kosmetik yang biasa digunakan untuk melembabkan bibir yaitu lip balm. Lip balm merupakan sediaan yang diaplikasikan pada bibir berfungsi sebagai pelembab dengan cara membentuk lapisan minyak yang tidak dapat bercampur pada permukaan bibir, lapisan yang terbentuk
oleh lip balm merupakan lapisa bibir dari pengaruh luar.
Selain lipstik kosmetik, bibir yang sering digunakan wanita adalah lip balm, fungsi penggunaan lip balm berbeda dengan lipstik. Tujuan penggunaan lip balm lebih pada perawatan bibir dari pada untuk tujuan riasan.
Lip balm memang dirancang untuk melindungi dan menjaga kelembaban bibir, kandungan yang
terdapat dalam lip balm adalah zat pelembab dan vitamin untuk bibir. Vitamin yang berguna
melembabkan dapat diperoleh secara alami dengan memanfaatkan tanaman sebagai pelembab bibir.