in

Sirkuit Silverstone Sepi Penonton tanpa Rossi-Marquez

Marc Marquez dan Valentino Rossi. Foto: Getty Images

Stuart Pringle, Direktur Sirkuit Silverstone, menjelaskan bahwa MotoGP Inggris 2022 berbeda dari musim-musim sebelumnya. Perbedaan yang Stuart maksud dilihat dari jumlah penonton. Jumlah penonton MotoGP 2022 jauh lebih sedikit ketimbang beberapa tahun terakhir.

Stuart Pringle juga mengungkap bahwa salah satu faktor yang paling jelas adalah tidak adanya sosok legenda yang digemari di sirkuit ini. Sosok tersebut adalah Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Rossi mengumumkan masa pensiunya pada akhir musim balap 2021 lalu. Dengan kata lain, tahun itu adalah terakhir kali Rossi mengaspal di sirkuit ini.

Adapun Marc Marquez kini masih dalam tahap pemulihan pasca operasi tulang humersnya. Dia pun melewatkan beberapa seri balapan termasuk di sirkuit ini.

Tak ada kedua pembalap ini membuat tribun sirkuit ini terlihat kosong selama rangkaian balap hingga 7 Agustus 2022 itu. Bahkan menurut Stuart, musim ini adalah kondisi paling miskin yang diterima penyelenggara.

“Itu adalah hari yang cerah dan saya sedikit kecewa karena kami tidak memiliki lebih banyak publik. Saya pikir promotor, penyiar nasional dan badan pengatur, mereka memiliki sesuatu untuk dilakukan di sini. Kita semua harus bersatu, “tulis Stuart yang disadur dari laman Motosan.

“Ketika Valentino mengumumkan pengunduran dirinya, kami melihat apa yang terjadi pada penjualan tiket. Semua fans terus datang dengan kaus kuning mereka. Ini adalah merek utama yang ada di dunia,” jelas Stuart.

Disebutkan kapasitas Sirkuit Silverstone sejumlah 150.000 orang. Namun untuk kali ini hanya bisa menampung 41.002 penonton dan total 100.000 sepanjang akhir pekan.

Angka-angka ini jauh lebih buruk daripada tahun lalu, di mana 142.000 orang berkumpul selama akhir pekan. Stuart pun bertekad agar bisa mengembalikan euforia tersebut di sirkuit ini.