in

Tips Pelihara Musang Ferret

Musang ferret. Foto: Pixabay

Musang Ferret merupakan anggota keluarga musang yang telah dijinakkan selama lebih dari 2000 tahun dan menjadi hewan peliharaan rumah tangga yang populer. Musang ferret menjadi hewan peliharaan yang sangat cerdas dan sosial.

Musang jenis ini memiliki tubuh panjang dan ramping. Binatang ini juga memiliki rasa ingin tahu yang besar sehingga membutuhkan pelatihan dan banyak interaksi dengan manusia.

Meski tampak seperti hewan peliharaan kecil yang mudah dirawat, memelihara musang ferret tidaklah mudah dan sering kali membutuhkan perawatan yang sama seperti kucing atau anjing.

Bahkan beberapa orang menyebut memelihara musang sebagai kombinasi memiliki kucing dan anjing. Musang adalah hewan yang sangat rapuh dan mudah terluka jika ditangani tidak tepat.

Namun, hindari memelihara musang apabila memiliki anak kecil di rumah lantaran memiliki naluri berburu dan karnivora.

Apabila tertarik memelihara musang ini, berikut beberapa tips memelihara musang ferret yang perlu diketahui dirangkum dari Vet Care Pet Hospital

  • Perawatan musang ferret

Meski hewan yang bersih secara alami, musang ferret juga sangat terkenal dengan bau musky. Tidak peduli berapa kali Anda memandikan musang, baunya tidak akan pernah benar-benar hilang. Bau ini jauh lebih buruk pada musang yang tidak dikebiri.

Untuk mandi, musang ferret perlu dimandikan seminimal mungkin, paling banyak sekali atau dua kali sebulan. Memandikan musang akan melucuti kulit dan mantelnya dari semua minyak alami (agak bau), yang akan menyebabkan tubuh melakukan kompensasi berlebihan.

Sama dengan kucing, musang dapat membersihkan dirinya sendiri dengan cukup baik. Saat memandikan musang, pastikan menggunakan sampo ramah hewan peliharaan dan air hangat.

  • Diet musang ferret

Selanjutnya, cara memelihara musang ferret adalah memperhatikan diet yang diberikan, Musang adalah karnivora wajib, termasuk ferret. Ini berarti mereka benar-benar membutuhkan daging dalam makanan mereka.

Diet yang sesuai dengan musang harus memiliki tingkat lemak yang tinggi sebagai sumber kalori utamanya dan kaya protein berbasis daging yang sangat mudah dicerna. Pilihan terbaik adalah sepotong kecil daging berkualitas tinggi seperti ayam atau kalkun.

Protein nabati kurang dicerna musang dan dapat menyebabkan masalah medis tertentu seperti batu kandung kemih, penyakit kulit, dan pertumbuhan yang buruk.

Perlu diketahui, musang tidak dapat mencerna serat, jadi biji-bijian tingkat tinggi juga harus dihindari saat memilih makanan untuk musang peliharaan.

Selain itu, diet terbaik untuk musang adalah makanan mangsa utuh seperti tikus dan hamster. Namun, banyak pemilik merasa tak nyaman memberikannya.

Jadi, pilihan terbaik adalah makanan musang yang dibuat khusus untuk kebutuhan nutrisi mereka. Namun, pastikan tidak ada berbahan dasar ikan pada daftar.

  • Kandang dan kebutuhan musang

Kandang musang harus berukuran minimal 45 x 45 x 76 sentimeter dan memiliki dua atau lebih tingkat dengan tangga atau tanjakan yang dapat mereka panjat.

Kandang kawat bekerja paling baik. Hindari menggunakan akuarium karena memiliki ventilasi sangat buruk. Kandang musang ferret harus memiliki celah sangat kecil dan kait yang aman untuk mencegahnya keluar karena ferret dapat melewati celah sekecil apa pun.

Lantai harus dilapisi karpet yang bisa dicuci serta hindari menggunakan koran karena bisa membuat kaki musang menghitam.

Sediakan tempat tidur gantung atau rak untuk musang serta semacam kandang gelap tempat mereka dapat bersarang. Tempat tidur, seperti handuk atau selimut, harus sering dicuci.

Untuk mainan, pilih mainan yang mendorong musang untuk menggali atau berburu karena musang sangat menyukai menggali.

Hindari mainan busa atau karet lateks karena kemungkinan musang ferret akan mengunyahnya dan menelannya, yang akhirnya menyebabkan obstruksi Gastrointestinal atau masalah pencernaan.

  • Kesehatan musang

Kesehatan menjadi faktor penting yang harus diperhatikan saat memelihara musang ferret. Ferret dapat hidup rata-rata berusia lima sampai tujuhtahun, tapi rekor saat ini untuk musang tertua adalah 14 tahun.

Sama dengan hewan peliharaan lainnya, musang memiliki masalah kesehatan potensial dan harus diperiksa ke dokter hewan secara teratur. Lakukan pemeriksaan tahunan hingga musang berusia lima tahun dan setiap enam bulan setelah itu.

Vaksin sangat dianjurkan diberikan pada musang ferret, khususnya vaksin rabies dan distemper. Musang ferret juga memiliki risiko kutu cukup tinggi dan harus selalu ditangani dengan pencegahan bulanan.

Selain vaksin, musang juga sangat penting dimandulkan dan dikebiri sebelum mencapai kematangan seksual, yang bisa dilakukan antara usia 6-12 bulan, terlebih musang betina karena begitu berahi.

Sedangkan beberapa penyakit paling umum yang menyerang musang ferret, termasuk cedera fisik, penyakit adrenal, insulinoma (atau kanker pankreas), tumor kulit, influenza manusia, benda asing (atau penyumbatan) di perut atau usus, penyakit jantung, dan kanker lainnya.