Aplikasi Twitter sedang menjalani tes fitur edit secara internal. Rencananya, fitur ini akan diperluas ke sebagian pengikut Twitter Blue pada akhir bulan ini.
Dalam blognya, Twitter menerangkan bahwa fitur ini merupakan yang paling banyak diminati pengguna. Fitur edit dijelaskan sebagai fitur yang membuat pengguna mengganti isi cuitan setelah ditayangkan.
Twitter mengatakan fitur ini berguna untuk memperbaiki typo, tag yang ketinggalan, dan lainnya.
Pada sesi uji ini cuitan bisa diedit beberapa kali dalam tempo 30 menit usai dipublikasi. Cuitan yang sudah diedit akan tampil bersama ikon, stempel waktu dan label khusus sehingga pembacanya tahu cuitan asli sudah dimodifikasi.
Bila label khusus ditekan maka pembaca bisa melihat riwayat edit, termasuk versi cuitan sebelumnya.
Pengujian fitur edit dijelaskan dilakukan awal oleh kelompok kecil untuk mendeteksi potensi masalah. Lalu pada akhir September pengetesan dilakukan ke pelanggan Twitter Blue.
Sebagai bagian dari langganan, pengguna Twitter Blue mendapatkan akses awal ke fitur dan membantu tim sebelum diluncurkan di Twitter.
Facebook, Instagram, Medium dan banyak platform lainnya sudah memiliki fitur edit. Twitter bisa mengikuti tren ini, namun belum bisa dipastikan kapan fitur edit itu bisa dinikmati semua pengguna.