Baru-baru ini, ilmuwan menemukan lubang-lubang di dasar Laut Atlantik. Temuan tersebut pun membuat ilmuwan kebingungan lantaran masih menjadi misteri.
Pada akhir Juli lalu, di dasar laut area Portugal, ilmuwan di National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) Amerika Serikat, menemukan selusin lubang kecil di pasir, di kedalaman sekitar 3 kilometer. Dua minggu kemudian di jarak sekitar 480 kilometer dari lokasi itu, dijumpai lubang yang mirip.
Para ilmuwan ini tengah menggelar ekspedisi penelitian dalam laut dengan kapal riset yang bernama Okeanos Explorer. Penemuan lubang itu tidak disengaja.
“Asal muasal dari lubang itu membuat para ilmuwan kebingungan. Lubang itu seperti dibuat oleh manusia, namun adanya sedimen di sekitarnya menandakan lubang itu digali oleh sesuatu,” sebut NOAA di Twitter, sebagaimana dikutip dari United Press International, NOAA.
“Ada hal penting yang terjadi di situ dan kami masih tak tahu apa itu. Hal ini menggarisbawahi bahwa masih ada misteri-misteri yang tak terpecahkan di luar sana,” cetus Michael Vecchione selaku peneliti biologi dalam laut di NOAA.
Berbagai hipotesis pun muncul mengenai asal muasal lubang tersebut. Mungkin juga hewan tertentu adalah pelaku penggalian walaupun lubang itu cukup rapi kondisinya dan seperti dibuat oleh manusia.
Tentu saja tak sedikit teori liar yang diutarakan oleh sebagian netizen, misalnya bahwa deretan lubang misterius itu adalah ulah dari makhluk luar angkasa atau alien. Sejauh ini, belum ada penjelasan solid mengenai lubang misterius tersebut dan masih akan terus diselidiki.