in

Penyebab Kaca Mobil Jamuran yang Perlu Diketahui

Ilustrasi Kaca Mobil. Foto: Toyota Astra

Kaca mobil bisa jamuran atau terkena waterspot. Jamur pada kaca tentunya akan menyebabkan tampilan mobil jadi terlihat tidak bersih. Maka itu, pengendara atau pemilik mobil wajib mencegah timbulnya jamur pada kaca.

Hydropobhic Lab dalam keterangannya menjelaskan tiga penyebab timbulnya jamur pada kaca mobil. Pertama yakni karena kualitas air saat mencuci mobil. Kualitas air yang tidak baik akan sangat berpengaruh terhadap timbulnya jamur pada kaca.

Penyebab kedua adalah karena tidak langsung mengelap kaca mobil dengan kain kering setelah dicuci. Sisa-sisa air yang tertinggal di kaca akan membuat timbulnya jamur.

Kemudian penyebab ketiga yaitu karena air hujan. Sama seperti sisa air yang tertinggal setelah mencuci mobil, sisa-sisa air hujan yang tertinggal juga bisa membuat kaca mobil jadi jamuran. Maka itu setelah terkena hujan, bilas mobil dengan air bersih dan keringkan dengan lap microfiber.

Untuk mencegah kaca mobil terkena jamur, kamu bisa memperhatikan ketiga hal tersebut. Sebagai pencegah tambahan, kamu juga bisa memakai cairan khusus pelindung kaca mobil.

“Cairan ini berfungsi buat melindungi dan menjernihkan kaca, sehingga air tidak mudah menempel dan mengurangi timbulnya jamur kaca. Cairan ini dapat digunakan untuk kaca kendaraan, spion, head lamp, stop lamp, dan lain-lain,” kata CEO Makko Group, Christopher Sebastian, dikutip dari Detik, Kamis (8/9/2022).

Christopher juga menjelaskan, saat ini Hydrophobic Lab sudah tersedia untuk 17 jenis produk antara lain seperti Snow Job, Naked Glass, Miracle, Dark Side, Invisible, Gladiator, dan lain-lain.

“Makko Group saat ini memproduksi semua varian produk detailing dan coating. Bukan hanya bodi kendaraan, produk Hydrophobic Lab juga bisa digunakan untuk detailing coating bagi kaca, mesin, ban, velg, lampu, dan interior mobil. Semua produk Hydrophobic Lab bisa dipakai dengan mudah oleh konsumen untuk perawatan kendaraan di rumah,” jelas Christoper.