Mungkin terdengar asing, penggunaan air mendidih untuk tanaman kini beredar di masyarakat. Banyak orang percaya bahwa air mendidih bermanfaat untuk tanaman yang sangat sensitif terhadap kotoran di air.
Meskipun belum ada bukti untuk hal ini, air mendidih telah terbukti membunuh tanaman yang tidak diinginkan bila digunakan dengan benar.
Air mendidih atau sangat panas karena direbus akan membunuh tanaman yang disentuhnya dengan cara membakarnya. Ini membuat air mendidih menjadi solusi membunuh gulma organik yang ideal, tetapi bukan sumber air yang ideal untuk menjaga tanaman tetap hidup.
Kabar yang beredar di internet mengatakan bahwa air matang, bahkan setelah didinginkan, merusak tanaman. Snopes, arsip online yang menyangkal atau mengkonfirmasi legenda urban, menemukan bahwa ini tidak benar.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti Snopes, tidak ada perbedaan pertumbuhan atau kesehatan tanaman antara tanaman yang diberi air matang dan tanaman yang diberi air biasa, dikutip dari Hunker, Selasa (13/9/2022).
Beberapa orang merebus air jika mereka yakin air yang digunakan untuk tanaman mengandung kotoran atau bahan kimia yang bisa berbahaya bagi tanaman mereka.
Air mendidih akan membunuh sebagian besar kontaminan, secara teoritis membuat air lebih aman untuk tanaman sensitif. Air harus dingin sampai suhu kamar sebelum digunakan, bagaimanapun, atau panas akan membunuh tanaman.