Zoe Saldana bagikan rahasia awet muda di usia 44 tahun. Tidur cukup salah satu kuncinya.
“Saya tidur lebih awal. Saya makan lebih baik. Kadang-kadang saya tidur lebih lama. Saya kembali tidur,” katanya kepada People.
Memiliki anak juga menjadi rahasia awet muda pemeran Neytiri di film Avatar itu. Dikaruniai buah hati mengubah gaya hidupnya, dari work hard play hard menjadi lebih menghargai tidur saat mengurus anak-anak.
“Namun saya merasa memiliki anak terjadi pada waktu yang tepat untuk saya karena di usia pertengahan tiga puluhan hingga akhir tiga puluhan, awal empat puluhan, saat itulah Anda menyadari pentingnya tidur. Anda bangun dengan perasaan seperti sesuatu yang lain,” katanya.
“Dan saya mulai memiliki anak selama waktu itu. Jadi itu menyelamatkan saya dari banyak hal,” lanjutnya.
Saldana dan suaminya Marco Perego adalah orang tua dari anak laki-laki kembar Cy Aridio dan Bowie Ezio, 7, dan adik laki-laki mereka yang berusia 5 tahun, Zen Anton Hilario.
Sebelumnya, Zaldana berbincang dengan People mengenai pengalamannya menjadi ibu bagi ketiga anak laki-laki.
“Yang ketiga seharusnya [anak perempuan] dan kemudian suami saya tidak memberikan anak perempuan,” canda Saldana. “Saya akan hebat sebagai ibu dari anak perempuan, tetapi alam semesta berkata lain, dan bagaimana saya menjadi ibu dari tiga anak laki-laki dalam gerakan pasca-#MeToo [berarti] saya menerima tantangan.”
Saldana mengaku bahwa dia mengalami waktu yang sangat menyenangkan sebagai ibu dari anak laki-laki. “Karena itu berarti saya dapat menyaksikan dan benar-benar mengasuh seorang anak laki-laki sebelum dia berubah menjadi laki-laki, dan saya pikir itu adalah tugas kita sebagai ibu, juga,” bintang film Pirates of the Caribbean: The Curse of the Black Pearl itu.
Menyoal pengasuhan anak, Saldana dan suami bekerja sama. “Suami saya adalah ayah dan saya ibu, tetapi kami berperan aktif dalam pengasuhan [anak-anak kami] dan itu sangat penting,” katanya.
Saldana mengaku mengajari putranya untuk tidak menyesuaikan diri dengan stereotip gender. Ia membiarkan anak laki-lakinya menjadi rentan dan tidak harus berkelahi untuk membuktikanya. ‘Oh, anak laki-laki akan menjadi laki-laki’ tak ada istilah itu di rumah kami.