Baru-baru ini, juara dunia ONE Featherweight Tang Kai pulang ke kampung halamannya. Pada momen itu, ia disambut bak pahlawan di kota kelahirannya.
Tang Kai mencatatkan kemenangan bersejarah pada ONE 160 pada Agustus lalu. Dalam laga pendukung utama, Tang Kai menaklukkan penguasa sebelumnya Thanh Le.
Pada laga tersebut, Tang Kai bermain taktis dan cerdik untuk menghadapi Thanh Le, dengan banyak memanfaatkan tendangan rendah untuk mencederai lawannya tersebut.
Dengan strategi taktis serta serangan eksplosif, Tang Kai keluar sebagai pemenang lewat keputusan mutlak (unanimous decision) demi menobatkan diri menjadi Juara Dunia ONE Featherweight.
Kemenangan tersebut mempertajam rekornya menjadi 15-2 sekaligus memperpanjang catatan kemenangan beruntunnya menjadi 10 pertandingan.
Selang sebulan setelah hasil gemilang itu, Tang Kai pun balik ke kampung halamannya, yakni Shaoyang di Provinsi Hunan, China, Kamis (22/9/2022) kemarin.
Berstatus sebagai juara dunia membuat Tang Kai disambut bak pahlawan saat kembali ke sana. Sebab dia jadi juara dunia MMA pria pertama asal Negeri Tirai Bambu.
Pemerintah kota pun membuat parade menyambut sang pahlawan olahraga mereka. Dalam parade tersebut, diperkirakan terdapat 4.000 orang yang menyambut kehadiran atlet asal sasana Sunkin International Fight Club tersebut.
Parade ini menjadi bukti bentuk apresiasi besar mereka terhadap prestasi atletnya. Apalagi Tang Kai jadi atlet China kedua yang jadi juara dunia MMA setelah Xiong Ji Nan.