Lovebird merupakan jenis burung populer yang ada di dunia dan anggota terkecil dalam keluarga burung beo. Lovebird mempunyai tampilan yang cantik, warna bulu menarik, lincah, serta ceria.
Burun ini juga dikenal berisik alias senang bersiul meski tidak bisa menirukan suara manusia. Tak heran, membuatnya mudah dicintai dan banyak dijadikan burung peliharaan. Ditambah, burung lovebird dapat hidup mencapai 15-18 tahun dan bisa bertahan lebih lama jika memiliki pasangan.
Namun, soal tampilan, banyak pencinta burung yang sulit, bahkan tidak bisa, membedakan antara burung lovebird jantan dan betina, terlebih melihat dari tampilannya saja. Pasalnya, lovebird jantan dan betina tidak memiliki perbedaan warna.
Cara membedakan lovebird jantan dan betina maupun burung lainnya memang sulit, bahkan beberapa burung memerlukan tes darah. Untungnya, untuk mengetahui jenis kelamin burung lovebird bisa dilakukan di rumah dengan mengamati beberapa tanda.
Berikut trik mengetahui jenis kelamin lovebird apakah jantan dan betina, seperti dikutip dari Petkeen.
- Warna bulu
Ada sembilan spesies lovebird yang berbeda. Ada tiga lovebird dimorfik dari sembilan spesies. Artinya, warna bulunya saja yang memberi tahu Anda apakah burung lovebird itu jantan atau betina.
Lovebird dimorfik, termasuk madagascar, red-faced, dan lovebird abyssinian. Pasangan jantan dan betina akan memiliki perbedaan warna yang drastis sehingga mustahil untuk dilewatkan.
Namun, enam spesies sejoli lainnya masih membutuhkan lebih banyak isyarat visual untuk menentukan jenis kelaminnya secara tepat.
- Tanda-tanda fisik pada lovebird
Meski tanda-tanda fisik tidak selalu menjadi metode yang mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjadi cara membedakan lovebird jantan dan betina. Namun, harap dicatat bahwa tanda-tanda ini hanya indikator, bukan kepastian.
- Bentuk kepala
Lovebird betina memiliki kepala sangat bulat dan proporsional dibanding tubuhnya, sedangkan lovebird jantan memiliki kepala lebih besar dan kurang melengkung daripada betina.
- Ukuran cincin
Lovebird betina umumnya memiliki cincin lebih besar di sekitar matanya daripada jantan. Ini tidak selalu merupakan pertanda karena setiap lovebird berbeda, tapi ini bisa menjadi awal yang baik.
- Paruh
Lovebird betina biasanya memiliki paruh lebih tebal dan lebar dibanding jantan. Jika membandingkan keduanya secara berdampingan, dapat membedakannya.
- Ukuran
Dalam kebanyakan kasus, burung lovebird jantan tampak lebih besar daripada betina. Namun, itu tidak benar dalam setiap kasus. Para profesional unggas setuju bahwa itu bisa menjadi sikap yang lebih daripada diferensiasi ukuran sebenarnya.
- Kepribadian
Selain itu, cara membedakan lovebird jantan dan betina melalui kepribadiannya. Lovebird jantan dan betina cenderung sedikit berbeda dalam hal kepribadian.
Lovebird betina sedikit berapi-api, mandiri, serta llebih agresif secara teritorial daripada burung lovebird jantan.
Sementara itu, lovebird jantan sedikit lebih penyayang, santai, juga ingin menghabiskan waktu atau meringkuk dengan pemiliknya.
Meski begitu, hal ini tidak selalu merupakan indikator terbaik karena setiap burung unik dengan karakteristiknya sendiri.
- Analisis DNA
Jika benar-benar ingin mengetahui jenis kelamin lovebird, satu-satunya cara membedakan lovebird jantan dan betina dengan sangat mudah adalah melakukan analisis DNA.
Anda dapat membeli salah satu dari tes ini secara online atau berkonsultasi dengan dokter hewan unggas setempat. Tes akan mengambil sampel bulu atau setetes darah dan laboratorium akan menentukan hasilnya.
- Ujian fisik di rumah
Jika Anda adalah pemilik burung yang berpengalaman, dapat melakukan pemeriksaan fisik pada lovebird dengan menguji lebar panggul mereka.
Namun, metode ini dapat membahayakan burung peliharaan, bahkan kematian, apabila dilakukan dengan tidak benar. Karena itu, disarankan berkonsultasi dengan dokter hewan sebelum melakukan metode ini.