Vino G. Bastian rela menggemukkan badannya demi perannya di film Perfect Strangers. Tak tanggung-tanggung, ia bahkan menaikkan beratnya hingga 12 kilogram demi mendalami karakter Tomo.
“Selama (pembacaan naskah) berjalan, saya gemukin badan, sudah naik 10-12 kilogram. Tapi, ternyata pas di-test cam, kok enggak signifikan. Cuma chubby, tapi tetap enggak jadi gendut banget,” kata Vino G. Bastian di The Langham.
Karena alasan tersebut, Vino terpaksa memakai rekayasa prostetik pada wajahnya. Tak hanya itu, suami Marsya Timothy itu mengenakan pakain berlapis untuk mendapatkan proporsi yang sesuai dengan karakter yang ia perankan.
“Akhirnya masih pakai prostetik dan kami berkali-kali tes make up. Nah, itu (badannya) pakai body suit. Lalu diukur ke badan saya,” lanjutnya.
Hal senada juga disampaikan Rako Prijanto selaku sutradara Perfect Strangers. Rako menambahkan bahwa Vino memakan waktu empat jam untuk bertransformasi jadi Tomo.
Waktu tersebut bahkan belum termasuk jika ditemui kendala di tengah syuting.
“Vino itu butuh empat jam untuk make up prostetik biar jadi gemuk kayak gitu,” kata Rako Prijanto.
Proses prostetik inilah yang menjadi salah satu kendala. Vino sempat kemasukan angin jadi menggelembung dan terpkasa harus dibongkar selama satu jam. Lalu dipasang lagi selama empat jam.
Untuk diketahui, Perfect Strangers versi Indonesia merupakan film yang diarahkan sutradara Rako Prijanto. Skenario film digarap oleh Alim Sudio.
Film ini merupakan adaptasi dari naskah film Italia yang bercerita tentang tujuh orang sahabat lama yang menghadiri pesta makan malam bertepatan dengan gerhana bulan.
Perfect Strangers versi Indonesia bisa disaksikan mulai 20 Oktober di Prime Video.