Atlet seni bela diri Rusia, Islam Makhachev, berhasil meraih juara UFC kelas ringan. Pendahulu Islam, Khabib Nurmagomedov, langsung menyatakan bahwa era baru UFC akan dimulai. Khabib percaya, Islam merupakan pelanjut keturunan petarung Dagestan di kompetisi MMA terbesar sedunia itu.
“Sudah dari beberapa tahun lalu saya bilang, Islam selanjutnya akan jadi juara,” ucap Khabib yang juga merupakan sepupu dari Islam Makhachev.
Khabib Nurmagomedov adalah nama besar di kompetisi MMA. Ia merupakan juara AFC tahun 2018. Khabib menjelaskan bahwa saudara sepupunya itu punya level berbeda dari petarung UFC lainnya. Bahkan di media sosial pribadinya, Khabib beri kode kalau jalan Islam di UFC masih panjang.
“Rencana Islam selanjutnya adalah terbang ke Australia dan hadapi rajanya pound-for-pound, Alexander Volkanovski,” jelas Khabib.
“Yang paling menarik dari semuanya, ini baru permulaan,” kicau Khabib di akun media sosialnya pada foto yang menampilkan Islam sedang mengangkat sabuk juara UFC-nya.
Islam Makahchev raih sabuk juara kelas ringan UFC pada UFC 280 Minggu (23/10/2022) di Abu Dhabi. Islam Makahchev berhasil meredam perlawanan Charles Oliveira. Awal pertandingan mempertontonkan aksi saling serang mereka berdua.
Ronde kedua menjadi petaka bagi Oliveira. Islam berhasil mengalahkannya dengan kuncian. Islam dengan sigap lakukan arm-triangle choke dan membuat Oliveira tidak bisa berbuat apa-apa.
Hasil ini membawa catatan impresif bagi Islam Makhachev. Ia kini punya rekor kemenangan 23-1 dengan 11 kemenangan beruntun di UFC. Islam Makhachev terakhir kalah pada tahun 2015. Kala itu, Islam kalah oleh Adriano Martins, petarung dari Brasil.