Dewi fortuna belum memihak ke Barcelona di Liga Champions. Raksasa LaLiga kalah bersaing oleh Bayern Munich dan Inter Milan di Grup C. Barcelona hanya mampu finis di peringkat ketiga setelah hanya mampu menang sekali hingga matchday 5.
Mau tidak mau, Raksasa Catalan itu akan turun kasta ke Liga Europa untuk musim kedua berturut-turut. Barcelona menerima pil pahit itu setelah kemenangan 4-0 Inter Milan atas Viktoria Plzen yang mengakhiri harapan tipis mereka.
Penderitaan Barcelona tidak sampai di situ. Setelah resmi tersisih, pasukan Xavi harus pula terbantai oleh tim Bundes liga, Bayern Munich. Barcelona tidak bisa membalas satu gol pun di laga itu. Bahkan Blaugrana tidak mendapatkan tembakan tepat sasaran.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, memberi pesan usai timnya tersingkir. Ia seakan memasang badan untuk sang pelatih, Xavi Hernandez. Laporta mengatakan timnya masih berupa proyek mudah sehingga ia seakan mewajarkan kekalahan itu.
“Hasilnya memalukan, tetapi Anda tidak bisa menyalahkan pemain atau pelatih untuk apa pun. Kami harus melihat ke depan karena kami memiliki La Liga dan kompetisi lain yang tersisa untuk dinanti,” ujar Laporta, dikutip dari Marca, Sabtu (29/10/2022).
“Ini adalah proyek muda di mana sejak awal kami tahu kami akan mengalami pasang surut. Liga tetap ada dan kami harus menunjukkan bahwa kami melanjutkan. La Liga sangat penting dan kami berada dalam perlombaan. Pesannya adalah untuk lihat ke depan. Ini sudah terjadi,” pesan Laporta.