Saat melakukan penerbangan, kemungkinan Anda mengalami jet lag sangat besar. Namun, terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meminimalisir potensi jet lag.
Biasanya jet lag akan sering terjadi bila Anda melakukan perjalanan jauh, ditambah dengan perbedaan waktu yang signifikan antara destinasi tujuan dengan lokasi keberangkatan Anda.
Berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan untuk terhindar dari jet lag dari Dr. Deborah Lee yang berkerja dengan Inspiring Travel.
1. Ubah Waktu Tidur Jelang Keberangkatan
Hal pertama yang dapat dilakukan adalah dengan mengatur waktu tidur Anda yang disesuaikan dengan zona waktu tujuan Anda. Dengan begitu, kemungkinan risiko jet lag semakin minim.
“Jadi secara bertahap pindahkan waktu tidur Anda lebih awal jika Anda terbang ke timur, dan perlahan-lahan pindahkan waktu tidur Anda nanti jika Anda terbang ke barat,” kata Dr. Lee dikutip dari Oke Travel.
2. Kurangi Minuman Beralkohol dan Kafein
Jika hendak berpergian, hindari mengonsumsi minuman beralkohol dan kafein karena akan menimbulkan gangguan jam tidur Anda. Hal ini justru akan meningkatkan risiko jet lag yang lebih parah.
Selain itu, kurangi juga minuman berkafein sebelum keberangkatan. Kafein mengandung stimulan psikoaktif dan akan membuat Anda terjaga selama penerbangan.
3. Tetap Terhidrasi
“Penumpang penerbangan berada pada peningkatan risiko dehidrasi. Tekanan kabin yang lebih rendah menurunkan tingkat oksigen relatif, dan kelembaban kabin yang lebih rendah berarti penumpang kehilangan air yang lebih banyak. Dehidrasi memiliki dampak negatif pada sistem kekebalan tubuh, dan berkontribusi pada perasaan mabuk udara, mual dan muntah,” ungkap Dr. Lee.
Selan itu, dehidrasi juga akan membuat tubuh cepat lelah dan akan memperburuk sakit kepala sehingga kemungkinan terkena jet lag akan besar.