in

Peserta Piala Dunia 2022 Diimbau Fokus ke Urusan Sepakbola Saja

Presiden FIFA, Gianni Infantino. Foto: AFP

Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) mengimbau ke seluruh peserta Piala Dunia 2022 Qatar untuk fokus pada pertandingan sepak bola, tak boleh menarik persoalan ideologi maupun politik.

Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia menjadi sasaran kritik karena pelanggaran hak asasi manusia (HAM) selama proses pembangunan infrastruktur Piala Dunia 2022. Namun FIFA dinilai tidak melakukan langkah serius untuk melakukan investigasi.

”Ayo, mari kita fokus pada sepak bola! Kami tahu sepak bola tidak hidup dalam ruang hampa dan kami sama-sama sadar ada banyak tantangan dan kesulitan yang sifatnya politik di seluruh dunia. Mohon jangan tarik sepak bola ke masalah pertarungan ideologi atau politik yang sudah ada,” tulis surat resmi FIFA dikutip dari Skysports, Sabtu (5/11/2022).

Surat tersebut tidak menyinggung permintaan Inggris dan Wales serta enam negara Eropa lain untuk mengenakan ban kapten pelangi bertuliskan ‘One Love’ di Piala Dunia.

Selain mengkritisi soal pekerja migran, negara Eropa juga tengah berjuang meloloskan permintaan kampanye LGBT dalam Piala Dunia yang digelar di Qatar.

”Di FIFA, kami mencoba untuk menghormati semua pendapat dan keyakinan, tanpa memberikan pelajaran moral ke seluruh dunia,” lanjut FIFA memperjelas.