in

Tanda-tanda Tutup Radiator Rusak

Ilustrasi radiator mobil. Foto: Istockphoto

Tutup radiator memiliki fungsi penting bagi kendaraan. Adapun fungsi adalah menjaga tekanan ideal yang berada pada mesin kendaraan. Ia terletak di mulut radiator (mesin). Oleh karena itu, komponen kendaraan satu ini harus diperhatikan jangan sampai rusak.

Tutu radiator sendiri memiliki beberapa komponen yaitu vacuum valve, relief valve dan karet tutup radiator. Jika rusak maka bisa menyebabkan air keluar dan air ini akan keluar lewat tutup saat tekanannya sedang tinggi, atau bisa menyebabkan air radiator bisa naik ke reservoir.

Lalu bagaimana cara mengetahui tutup radiator rusak? Berikut tanda-tandanya yang bisa Anda kenali sebagaimana dihimpun dari beberapa sumber.

  • Karet di Katup Pressure Valve Getas Kemudian Pecah

Pressure valve berfungsi menjaga tekanan pada dalam saluran sistem pendingin supaya selalu seimbang dan tetap stabil. Jika karetnya getas, pecah atau bahkan sobek, maka ini bisa menandakan tutup radiator rusak.

  • Katup Vacuum Valve Hilang/Pecah

Fungsi lain tutup radiator adalah mengatur pendinginan mesin. Jika mesin terlalu panas maka kemungkinan tutup radiator rusak.

  • Tank Reservoir Radiator Penuh

Anda juga bisa mengetahui kondisi tutup radiator dengan memantau kondisi mesin, kemudian juga cek cairan pendingin yang ada di dalamnya apakah sisa sedikit atau penuh. Jika reservoir tank radiator penuh dengan air dari radiator maka itu pertanda tutup radiator rusak.

  • Air di Radiator Cepat Habis

Air radiator cepat habis merupakan pertanda bahwa tutup radiator sedang rusak. Terdapat dua komponen radiator, yakni katup tekan dan katup vakum.

Fungsi keduanya adalah mengeluarkan dan menghisap udara yang membuat air berputar terus menerus dari tangki reservoir ke radiator.

  • Mesin Terlalu Panas

Tanda satu ini mungkin sudah popular. Ya, salah satu pertanda tutup radiator yang telah rusak adalah panasnya mesin mobil. Kondisi ini juga sering disebut dengan overheat.