Rumah yang sudah lama tidak ditempati akan menjadi istana debu. Debu akan menebal setiap hari karena tidak ada yang membersihkan. Selain itu, rumah lama tidak ditempati akan menciptakan bau tak sedap, terutama jika ventilasinya tidak cukup.
Bukan hanya debu dan bau, beberapa jenis binatang juga gemar menempati rumah yang tidak ditempati dalam waktu yang lama. Semut bisa membuat sarang di bawah lantai ubin. Tikus-tikus juga tidak ketinggalan. Bahkan, rayap bisa berkembang biak dan merusak furnitur kayu.
Karena hal-hal tersebut, rumah lama tidak ditinggali akan lebih cepat rusak. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang perlu dilakukan agar rumah tidak rusak. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan pada rumah yang lama tak ditempati, disadur dari berbagai sumber.
- Rutin mengunjungi
Jika jarak tidak terlalu jauh dari tempat tinggal, sebaiknya sering mengunjungi rumah yang tidak ditinggali. Namun, jika jauh, perlu bantuan orang terdekat untuk selalu mengunjungi rumah tersebut.
Berkunjung yang dimaksud di sini hanya sekedar untuk membuka pintu dan jendela rumah. Tidak perlu dibersihkan kalau misalnya tidak banyak waktu. Membuka pintu dan jendela menyebabkan udara dalam rumah bersih kembali.
- Rutin bersihkan
Kebersihan rumah yang lama tak ditempati perlu diperhatikan agar rumah tidak rusak. Debu-debu di permukaan lantai, sarang laba-laba dan binatang lainnya, serta jamur pada tembok setiap saat akan muncul. Rutin membersihkan hal tersebut akan mencegah penumpukan kotoran.
- Cuci semua peralatan secara berkala
Rumah yang lama tak ditempati biasanya kurang peralatan rumah tangganya. Kalaupun ada, peralatan tersebut harus dibersihkan secara berkala. Peralatan makan sebaiknya dicuci dan dimasukkan dalam lemari agar tidak banyak terkena debu.
Peralatan lain seperti sofa, tempat tidur, gorden, dan yang berbahan kain lainnya perlu dicuci agar tidak menjadi sarang debu. Jika peralatan berbahan kain tersebut menjadi sarang debu, serat kainnya akan rusak sehingga mudah robek.
- Buang barang tidak layak
Rumah tak ditinggali biasanya memuat barang-barang yang sudah tak layak pakai. Barang-barang tersebut akan menjadi sarang binatang seperti tikus yang dapat mengundang kerusakan benda lain. Oleh karena itu, barang yang tidak layak sebaiknya dibuang atau diuangkan.