Rumah menjadi pelindung dari teriknya matahari serta terpaan air hujan. Sebagai tempat berlindung, tentu kenyamanan rumah diharapkan oleh setiap penghuninya. Ada rasa betah untuk tinggal di rumah jika situasi dan kondisinya selalu nyaman.
Memasuki musim hujan, rumah perlu perhatian ekstra agar suasananya terasa lebih nyaman. Musim hujan biasanya membuat beberapa bagian rumah selalu terasa lembab atau basah. Bahkan, musim hujan dapat menyerang beberapa furnitur kayu sehingga mudah lapuk.
Untuk mencegah dampak musim hujan, beberapa hal perlu dilakukan. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini tips membuat rumah terasa lebih nyaman saat musim hujan datang.
- Menggunakan karpet
Musim hujan pasti dibarengi dengan hawa yang dingin. Hawa dingin bisa mengganggu. Untuk melawan hawa dingin tersebut, pasang karpet di setiap lantai yang jarang dilewati. Karpet akan menangkap hawa dingin yang tersembur dari lantai.
- Menggunakan penghangat ruangan
Penghangat ruangan yang biasa ditonton di film-film berupa perapian. Perapian sangat baik digunakan untuk melawan hawa dingin. Akan tetapi, sudah ada penghangat ruangan yang dapat dibeli dan dipasang di rumah. Lebih praktis dan lebih efektif.
- Menutup ventilasi
Jika rumah memiliki sistem ventilasi yang cukup banyak, dianjurkan untuk menutupnya saat hujan datang. Menutup ventilasi dapat mempertahankan udara hangat dalam rumah. Selain itu, tempias air hujan tidak dapat masuk ke rumah melalui ventilasi yang tertutup.
- Menggunakan pencahayaan
Agar rumah terasa nyaman saat hujan, pencahayaan dalam rumah harus diatur dengan baik. Cahaya kuning yang agak redup dapat menciptakan rasa nyaman dan hangat dalam ruangan. Berbeda jika menggunakan cahaya putih, rasa pengap bisa muncul dari cahaya putih.
- Menggunakan AC atau kipas angin
AC dan kipas angin memiliki peran berbeda saat musim hujan. AC dapat digunakan untuk mengatur suhu dalam rumah. Jika hawa terlalu dingin, suhu AC bisa menetralisir dengan mengaturnya ke suhu tinggi. Sementara kipas digunakan untuk membantu pertukaran udara.