in

Panduan Perbaiki Dinding Rumah yang Terkena Banjir

Ilustrasi dinding putih

Banjir saat musim hujan kadang tidak bisa dihindari. Banjir bisa merusak alat-alat rumah tangga serta furnitur rumah. Selain itu, banjir dapat pula memberikan efek buruk pada dinding rumah. Dinding rumah akan keropos jika terus-terusan terkena banjir.

Saat banjir datang, alat-alat rumah tangga dan furnitur lainnya bisa saja diselamatkan dengan memindahkan ke tempat yang lebih tinggi. Berbeda dengan dinding rumah yang tidak bisa ditolong saat banjir melanda.

Kerusakan pada dinding rumah tidak tampak jika sedang terjadi banjir. Akan tetapi, setelah air banjir surut, maka akan tampak beberapa titik di dinding rumah yang terkelupas atau tertutup kotoran.

Bagi Anda yang tinggal di daerah rawan banjir, perlu mengetahui cara memperbaiki dinding rumah yang rusak akibat banjir. Dirangkum dari beberapa sumber, berikut panduan perbaiki dinding rumah yang terkena banjir.

Buka jendela dan pintu

Langkah pertama yang harus dilakukan saat banjir surut ialah membuka jendela dan pintu sebagai akses masuknya sinar matahari ke dalam rumah. Sinar matahari dapat membantu mengurangi kelembaban pada dinding rumah.

Bersihkan lumpur yang tertinggal

Banjir surut pertanda lumpur ada di mana-mana, termasuk di dinding rumah. Bahkan, lumpur biasa membentuk garis lurus di dinding setinggi ketinggian air saat banjir. Bersihkan lumpur tersebut dengan lap basah. Hindari sikat agar dinding tidak terkelupas.

Nyalakan kipas atau dehumidifier

Setelah lumpur dibersihkan, keringkan tembok dengan menyalakan dehumidifier. Dehumidifier dapat mengurangi kelembaban udara sehingga dapat membantu mempercepat pengeringan dinding. Jika tidak ada dehumidifier, bisa menggunakan kipas angin.

Gunakan plester antiair

Jika plester dinding sudah terlanjur terkelupas, sebaiknya ganti plesternya. Tunggu dinding benar-benar kering, paling tidak tunggu sekitar dua hingga tiga minggu, lalu plester kembali dengan plester tahan air.

Gunakan cat antiair

Untuk ketahanan maksimal, setelah diplester kembali, gunakan cat lapisan dasar. Tunggu beberapa waktu lalu lapisi kembali dengan cat tahan air. Agar cat cepat kering, lakukan pengecatan saat cuaca cerah.