Kucing termasuk binatang peliharaan yang paling menggemaskan. Wajahnya yang imut, tingkah lakunya yang lucu, serta bulunya yang cantik sering menjadi alasan orang memelihara kucing. Nah, sudahkah kamu familiar dengan kucing tanpa bulu?
Umumnya, bulu kucing dapat menjadi musuh bagi tuannya. Bulu kucing akan rontok sepanjang hari sehingga dapat mengotori rumah. Selain itu, bulu kucing dapat menyebabkan batuk serta gangguan pernapasan pada orang yang alergi terhadap kucing.
Akan tetapi, bulu kucing tidak bisa menjadi alasan paten orang tidak memelihara kucing. Ada beberapa jenis kucing yang justru tidak memiliki bulu di sekujur tubuh. Berikut lima jenis kucing tanpa bulu menggemaskan yang cocok dipelihara.
- Sphynx
Kucing tanpa bulu berjenis sphynx merupakan jenis kucing tanpa bulu yang paling populer. Kucing sphynx memiliki telinga besar. Kucing jenis ini memiliki kepribadian rasa ingin tahu tinggi. Kucing ini juga sangat penyayang dan penuh perhatian.
- Donskoy
Kucing donskoy memiliki karakter yang cukup cerdas sehingga mudah dilatih untuk melakukan hal-hal tertentu. Kucing ini menggemaskan karena tidak memiliki bulu sehingga tampak otot-otot di tubuhnya. Kucing donskoy berasal dari Rusia.
- Bambino
Kucing tanpa bulu dari spesies bambino dikenal unik. Keempat kakinya pendek. Kucing ini persilangan dari sphynx dan munchkin. Kaki kucing bambino pendek karena gen dari munchkin, sedangkan tidak berbulu dari gen sphynx.
- Peterbald
Peterbald merupakan kucing tanpa bulu asal Rusia. Kucing ini punya karakter setia dan penyayang. Selain itu, kucing peterbald dikenal sangat cerdas. Ras kucing ini muncul setelah ada persilangan antara donskoy dan ras kucing Oriental Shorthair.
- Dwelf
Kucing tanpa bulu lainnya ialah kucing dwelf. Kucing ini memiliki telinga besar dan melengkung. Kepribadian kucing ini sangat aktif dan gemar bermain. Kucing dari ras ini juga dikenal setia pada tuan. Bahkan kesetiaannya disamakan dengan anjing.