Presiden Albania, Bajram Begaj, telah memberikan kewarganegaraan kehormatan untuk Dua Lipa. Hal tersebut diberikan karena Lipa dinilai telah membuat negara Albania lebih dikenal di kancah internasional melalui karya-karyanya.
Untuk diketahui, Dua Lipa memang lahir di Inggris namun kedua orang tuanya merupakan imigran asal Albania. Presiden Begaj menilai kontribusi dan talenta Dua Lipa terhadap budaya Albania adalah hal yang sangat membanggakan.
“Dia sudah membuat kami bangga dengan karier global dan keterlibatannya dalam isu sosial penting,” kata Begaj di akun Twitter pribadinya.
Pemenang Grammy itu lalu mengekspresikan rasa terima kasihnya kepada Begaj dan walikota Tirana, Erin Veliaj. Lipa mengunggah sebuah foto di akun Instagram pribadinya. Dalam foto, Lipa tersenyum bahagia tatkala memegang dokumen kewarganegaraan kehormatan yang diterimanya.
“Ini merupakan kegembiraan besar yang tak terlukiskan,” kata Lipa.
Dua Lipa memang lahir dan besar di Inggris. Namun, bahasa pertamanya adalah bahasa Albania. Walau bermigrasi ke Inggris, orang tua Lipa masih memendam keinginan untuk kembali ke negara asal mereka.
Pada usia 11 tahun, Lipa dan keluarganya kembali ke Kosovo. Namun kepindahannya itu tak mudah bagi keluarga Lipa. Walau begitu, pelantun One Kiss tersebut bersyukur mendapatkan pengalaman tersebut.
“Itu benar-benar membantu saya jadi diri saya,” lanjut Lipa.
Dua Lipa tinggal di Kosovo sampai usia 15 tahun. Selama tinggal di sana, Lipa jatuh hati pada musik. Untuk lebih mengembangkan minat musiknya, Lipa merasa harus kembali pindah ke London, Inggris.