Tubuh akan melakukan upaya pertahanan diri jika mendapat ancaman baik dari luar maupun dari dalam tubuh itu sendiri. Salah satu bentuk pertahanan alami tubuh ialah bersin. Bersin akan terjadi jika ada gejala iritasi di sekitar rongga pernapasan.
Gejala bersin tidak hanya terjadi pada manusia, melainkan dapat pula terjadi pada binatang peliharaan, seperti kucing. Anak kucing pun tidak luput dari gangguan bersin-bersin ini. Sebagai pemilik kucing, perlu mengetahui berbagai penyebab anak kucing bersin-bersin.
Tidak selamanya bersin pada anak kucing sebagai pertanda sedang diserang flu. Ada banyak hal lain yang dapat menjadi penyebab anak kucing bersin. Berikut ini uraian berbagai penyebab anak kucing bersin-bersin.
- Benda asing di rongga hidung
Anak kucing sangat gemar bermain di mana pun mereka berada. Organ tubuh yang paling aktif saat kucing bermain ialah hidung. Hidung bisa saja menghirup benda asing seperti rumput, bulu, dan sebagainya. Benda ini menjadi penyebab anak kucing bersin.
- Bau aneh yang masuk di hidung
Jika ada bau aneh dalam artian belum pernah terhirup melewati rongga hidung, kucing biasanya akan bersin. Bau aneh tersebut bisa berasal dari aroma masakan, parfum, atau aroma pembersih lantai yang digunakan di rumah.
- Terjadi radang di rongga hidung
Anak kucing memang sering atau lazim terkena sinus. Sinus adalah terjadinya peradangan di sekitar rongga hidung anak kucing yang diakibatkan oleh bakteri. Peradangan di rongga hidung itulah yang memicu terjadinya bersin-bersin pada anak kucing.
- Kucing menghirup debu
Anak kucing bersin-bersin karena terlalu banyak menghirup debu sama saja gejalanya yang terjadi pada manusia. Tubuh akan memberi respon alami untuk mengeluarkan debu tersebut dari organ pernapasan dengan cara bersin.
- Kucing terkena penyakit
Ada penyakit mematikan pada kucing yang gejalanya menyerupai flu. Penyakit tersebut ialah Feline Calicivirus. Penyakit ini menyerang sistem pernapasan anak kucing sehingga dapat menyebabkan anak kucing bersin-bersin dalam waktu yang lama.