Lembaga riset antariksa, dari Observatorium Palomar di California, tepatnya di AS, yakni Zwicky Transient Facility baru-baru ini menemukan sebuah lubang hitam tampak memuntahkan cahaya yang setara dengan 1.000 triliun sinar Matahari.
Hasil penelitian tentang kilatan cahaya tersebut telah diterbitkan dalam jurnal bertajuk ‘A very luminous jet from the disruption of a star by a massive black hole’. Adapun penulisnya adalah tim ahli dari NASA hingga University of California yang terbit pada 30 November lalu.
Para astronom mengatakan bahwa mereka tak pernah melihat fenomena semacam itu dalam lebih dari 10 tahun terakhir. Hingga kahirnya pada Februari lalu, para astronom pun mendapatkan kilatan energi yang tiba-tiba dari pusat galaksi yang amat jauh, sejauh 8,5 miliar tahun cahaya.
“Pada Hari Valentine tahun ini, kami menemukan sumber yang membingungkan. Hal itu sangat aneh!” ungkap Igor Andreoni dari University of Maryland, seperti dikutip dari The Verge.
Saat itu, para astronom di beberapa negara mengarahkan teleskop mereka ke arah kilatan cahaya, mereka mengamati black hole dalam sinar-X, radio dan panjang gelombang lainnya.
Cahaya tersebut luar biasa terang dan mirip dengan semburan sinar gamma. Cahaya tersebut berupa kilatan terang yang biasanya dideteksi oleh teleskop sinar gamma atau sinar-X.
Kecerahan cahaya yang luar biasa membuat para astronom menyimpulkan bahwa cahaya tersebut disebabkan oleh sebuah bintang yang terkoyak.
Astronom juga menyebut bahwa sebuah bintang berkeliaran terlalu dekat dengan lubang hitam supermasif di jantung galaksi lalu hancur oleh kekuatan gravitasi lubang hitam.
“Itu benar-benar bisa merobek bintang. Ini benar-benar ditarik dan diregangkan sampai tidak bisa berdiri bersama lagi,” ujar Andreoni, seperti dikutip dari CNet.
Andreoni juga mengatakan bahwa fenomena ini disebut peristiwa gangguan pasang surut dan para astronom telah melihat lusinan peristiwa ini selama beberapa tahun terakhir.
Fenomena ini dianggap luar biasa sebab lubang hitam menciptakan pancaran energi yang luar biasa, berikut material yang terlempar keluar dari kutub lubang hitam mendekati kecepatan cahaya.
“Kami tidak tahu kenapa, tapi kadang semburan material yang sangat kuat diluncurkan saat bintang mengalami gangguan,” tambah Andreoni.