Keratosis pilaris atau yang terkenal sebagai kulit ayam atau chicken skin adalah suatu kondisi kulit yang ditandai dengan adanya bruntusan kecil-kecil dan berwarna kemerahan ataupun putih pada kulit.
Keratosis pilaris merupakan sumbatan kotoran dan kulit mati di folikel rambut, sering dijumpai pada orang yang mengalami kulit yang kering. Penyakit kulit ini diperparah pada suhu yang dingin dan kelembaban yang rendah, serta pada kulit yang kering. Pada keadaan yang parah dapat menjadi berwarna kemerahan, apabila digaruk berpotensi menimbulkan luka.
Chicken skin tak berbahaya dan juga tidak menular. Ini sering dialami remaja dan juga orang dewasa. Chiken skin banyak meresahkan bagi sebagian orang, terutama kaum perempuan karena mengganggu penampilan. Berikut cara mengatasi keratosis pilaris atau chicken skin.
1. Gunakan sabun yang tidak mengandung alkaline atau pH yang basah, sebaiknya gunakan pH yang balance serta sedikit asam, dan mengandung pelembab, sintetik deterjen. Karena sabun yang mengandung alkaline dapat menyebabkan kulit kering sehingga bisa bertambah buruk.
2. Gunakan batu apung atau spons, lalu gosokkan pada area chicken skin saat mandi. Teknik ini bisa mengikis permukaan kulit agar kotoran bisa terangkat, sehingga permasalahan keratosis pilaris membaik.
3. Menggunakan skin care yang mengandung asam salisilat, alpha hidroksietil, asam glikolat. Kamu bisa juga menggunakan skin care yang mengandung retinol untuk dioleskan pada kulit. Sebaiknya kamu oleskan dua sampai tiga kali seminggu.