Tahukah kamu bahwa duduk yang terlalu lama dapat memperlambat proses metabolisme tubuh dan berpotensi terserang berbagai penyakit? Faktanya kita harus lebih banyak bergerak dan beraktivitas daripada lebih banyak duduk. Untuk menghindari resiko terserang penyakit, sebaiknya kamu mengurangi waktu duduk dan berolahraga secara rutin setidaknya 150 menit dalam seminggu.
Olahraga selama 60 menit aja setiap harinya dapat mengurangi efek buruk dari duduk yang terlalu lama loh. Namun apa sih dampak buruk dari duduk yang terlalu lama sepanjang hari? Penasaran, kan? Simak artikel berikut!
1. Tidak baik bagi jantung
Duduk yang terlalu lama meningkatkan risiko mengalami serangan jantung dua kali lipat dibandingkan orang yang lebih banyak bergerak sepanjang harinya.
2. Risiko obesitas
Semakin lama kamu duduk, maka kalori yang akan terbakar akan semakin sedikit. Dalam jangka waktu lama, ini akan mengakibatkan tubuh mengalami obesitas.
3. Memicu penyakit serius
Tidak bergerak secara aktif untuk waktu yang lama, dapat menjadi pemicu beberapa penyakit, bahkan lebih dari 30 penyakit atau kondisi kronis dapat menyerang tubuh kamu.
Salah satunya adalah diabetes tipe 2, kondisi ini dapat memicu penyakit jantung yang cukup tinggi bagi orang-orang yang sudah memiliki risiko.
4. Dapat terjadi resistensi insulin
Resistensi insulin dapat memicu seseorang mengalami diabetes tipe 2, hal ini terjadi karena aktivitasnya yang berkurang.
Berjalan kurang dari 1500 langkah per harinya, atau duduk dalam waktu yang lama dapat mengurangi kalori dan dapat menghindari resistensi dari insulin yang akan memicu diabetes tipe 2.
Untuk menghindari duduk terlalu lama, cobalah untuk berdiri dan beraktivitas kecil selama 30 menit setelah duduk selama 1 jam. Kamu sebaiknya bangun dari tempat duduk dan melakukan beberapa aktivitas tertentu, Kamu juga bisa berjalan selama beberapa menit di sekitar meja kerja kamu.