Mata kering tentunya sangat menganggu aktivitas sehari-hari. Ada banyak alasan mengapa mata kamu terasa kering pada waktu tertentu, termasuk terlalu lama menatap komputer, berada di ruangan atau tempat yang berangin, serta alergi.
Namun jika kamu memiliki gejala mata kronis yang meliputi rasa terbakar, perih, atau gatal, kamu mungkin mengalami kondisi yang disebut sindrom mata kering.
Sindrom mata kering juga dikenal sebagai keratoconjunctivitis sicca atau KCS. Salah satu tanda KCS adalah keluarnya air mata secara berlebihan atau mata berair yang merupakan tanda bahwa ada masalah mendasar dengan pelumasan mata. Jika kamu memiliki gejala mata kering, berikut beberapa kondisi yang mungkin menjadi penyebabnya.
1. Memiliki Penyakit Autoimun
Mata kering dikaitkan dengan beberapa kelainan autoimun yang berbeda, termasuk Sindrom Sjogren dan penyakit mata tiroid.
2. Mengalami Kekurangan Vitamin A
Kekurangan vitamin A juga dapat menyebabkan mata kering, yang lebih sering terjadi di negara berkembang dibandingkan negara lain.
Vitamin A ditemukan dalam banyak makanan, sayuran berdaun hijau seperti brokoli, sayuran berwarna oranye seperti ubi, wortel, dan labu dan hati.
Jika kamu dapat mengonsumsi lebih banyak vitamin A ke dalam makananmu, ini dapat membantu mengatasi gejala mata kering
3. Lingkungan Kering
Baik di dalam maupun di luar ruangan, udara kering dapat memperparah matamu. Orang yang tinggal di iklim kering atau iklim yang berangin dan berasap, lebih rentan mengalami mata kering.
Jika kamu menghabiskan waktu di tempat tersebut, terlepas dari apakah kamu tinggal di sana, lingkungan dapat menyebabkan lapisan mata kamu lebih cepat mengering, yang menyebabkan mata kering.
Lingkungan dalam ruangan yang kering dapat memiliki efek yang sama, termasuk di mana saja dengan AC atau pemanas, rumah sakit, pesawat terbang, dan banyak lingkungan kerja.