Suka berolahraga? Jika kamu bukanlah penderita asma, berolahraga mungkin bukanlah sebuah masalah. Namun bagi sebagian orang, olahraga bisa memicu sesak napas atau gejala kesehatan lainnya.
Tetapi, hal ini tak lantas membuat penderita asma mustahil berolahraga. Bahkan, sebanyak 1 dari 12 atlet Olimpiade mengkonsumsi obat asma sebelum berlaga.
Triknya adalah memastikan asma terkontrol dengan baik dengan obat-obatan dan memilih tipe olahraga yang akan kamu jalani dengan ekstra hati-hati. Berikut ini adalah jenis olahraga yang bisa dilakukan untuk penderita asma.
Bersepeda
Bersepeda dengan santai sepertinya tidak akan memperburuk asma kamu. Namun jangan mengayuh sepeda hingga kecepatan 18 mil per jam. Penulis Simon Bacon bahkan menyebut bahwa bersepeda selama 30 menit secara rutin dapat mengurangi gejala asma.
Untuk memastikan asma kamu tidak kambuh saat bersepeda, cobalah untuk lebih dulu melakukan pemanasan. Kamu juga bisa minum setengah gelas magnesium powder yang dicampur air. Kamu juga bisa memilih rute yang lebih bebas polusi dan segar untuk membuat pernafasanmu tetap lancar.
Renang
Olahraga yang ideal untuk penderita asma adalah berenang. Pasalnya, udara di sekitar kolam renang lembab dan dapat meningkatkan volume paru-paru, serta membantu mengembangkan teknik pernapasan yang baik.
Yoga
Yoga sangat bagus untuk penderita asma. Latihan pernapasan dapat mengaktifkan lebih banyak area paru-paru. Orang yang berlatih yoga dua setengah jam seminggu selama 10 minggu, dapat mengurangi gejala asma mereka.
Manfaat yang sama mungkin dihasilkan dari olahraga Tai Chi, sebuah seni bela diri yang juga menekankan pernapasan.