in

Tanda-tanda Mesin Cuci Sudah Perlu Diganti

Ilustrasi mesin cuci. Foto: Designer Appliances Blog

Kehadiran mesin cuci di rumah sangat membantu dalam mengurus pakaian kotor. Dengan mesin cuci, mencuci jauh lebih ringan dan bisa menghemat waktu. Orang juga dapat mengerjakan pekerjaan lain sambil mengontrol kinerja mesin cuci.

Akan tetapi, semua alat elektronik pasti memiliki masa akhir pakainya. Mesin cuci pun akan tiba masanya diganti dengan mesin cuci yang baru. Berikut tanda-tanda mesin cuci sudah perlu diganti.

  • Mesin cuci mengeluarkan bunyi tak lazim

Mesin cuci normal mengeluarkan bunyi halus dan tidak menggangu pendengaran. Apabila mesin cuci mengeluarkan bunyi yang tidak biasa seperti suara keras dan kencang, itu artinya mesin cuci mengalami masalah. Jika diperbaiki, kemungkinan besar bunyi itu akan kembali lagi.

  • Mesin cuci mengalami kebocoran

Kebocoran pada mesin cuci menjadi tanda berikutnya mesin perlu diganti. Normalnya, mesin cuci tidak akan membuang air jika tidak diberi perintah. Kebocoran terjadi jika bagian tangki sering tergores atau terkena benda-benda keras saat mencuci.

  • Mesin cuci tidak mencuci dengan baik

Mesin cuci yang baru akan mengangkat kotoran pakaian hingga ke akar-akarnya. Apabila mesin cuci tidak bisa lagi memberi kebersihan maksimal pada pakaian sebagaimana layaknya waktu baru, mesin cuci sudah selayaknya diganti dengan yang baru.

  • Mesin cuci sudah berumur

Usia produktif mesin cuci hanya kisaran 1 hingga 5 tahun. Mesin cuci yang berumur di atas 5 tahun biasanya sudah mulai rewel, meskipun masih bisa digunakan. Apabila mesin cuci sudah berumur 8 tahun hingga 10 tahun, sebaiknya sudah diganti.

  • Mesin cuci menyebabkan tagihan listrik melonjak

Mesin cuci yang mengalami kerusakan pada komponen tertentu akan terganggu kinerjanya. Misalnya perputarannya akan berat dan lainnya. Hal seperti ini dapat memicu melonjaknya tagihan listrik. Jika tagihan melonjak, bisa saja sebagai tanda mesin cuci harus diganti.