Kayu merupakan salah satu bahan yang baik digunakan pada peralatan masak, misalnya mangkok. Kelebihan penggunaan produk kayu, salah satunya mangkok kayu, yakni lebih anti gores dibanding peralatan logam.
Pada proses pembuatannya, sebagian besar mangkok berbahan kayu ini diolah dengan minyak mineral. Proses itu membuat permukaan netral yang membuat bakteri tidak memungkinkan untuk tinggal.
Akan tetapi, pembersihan dan perawatan dari peralatan makan berbahan kayu berbeda dari pembersihan dan perawatan peralatan bahan lain. Bagaimana perawatan yang tepat untuk mangkok kayu? Berikut tipsnya.
- Jangan Biarkan Terendam Semalaman
Setelah makan, terkadang kita membiarkan piring serta mangkok kotor terendam semalaman dan baru mencucinya keesokan hari. Hal ini tidak bisa dilakukan untuk mangkok kayu. Pasalnya, kayu menyerap air dan mudah lapuk. Alhasil, kerusakan produk berbahan kayu bisa jadi lebih cepat.
- Cuci dengan Air Panas dan Sabun
Mencuci mangkok kayu dengan air panas dan sabun akan membuatnya awet. Kita bisa menggunakan spons atau bantalan penggosok nilon jika ingin benar-benar yakin telah menghilangkan semua partikel makanan yang tersisa. Sebaiknya dibersihkan segera setelah digunakan.
- Jangan Sampai Lembab
Setelah mencuci mangkok berbahan kayu, buang sisa air dari mangkok Anda dengan menepuk atau mengelapnya menggunakan handuk tangan yang bersih. Ini mencegah kayu menyerap terlalu banyak kelembapan yang bisa membuatnya mengembang dan mempercepat retak dan melengkung.
- Gosok dengan Minyak Mineral
Agar mangkok kayu Anda tetap bersinar dan dalam kondisi terbaik, sebaiknya gosok sekitar sebulan sekali dengan minyak mineral. Minyak aman terserap oleh kayu dan membantu mangkok Anda menolak air dengan lebih baik serta membuatnya lebih cerah.
- Gosok Bagian yang Kasar dengan Amplas
Biasanya perkakas kayu yang sudah lama digunakan akan mengalami bintik-bintik kasar, termasuk mangkok kayu. Solusianya adalah mengampelas bagian tersebut hingga halus saat disentuh, lalu gosok dengan minyak mineral.