in

Mengenal Konsep Aparthouse Yang Jadi Inceran Milenial

Ilustrasi aparthouse. Foto: apartment finder

Investasi pada sektor properti disinyalir merupakan investasi yang paling aman dan menguntungkan. Harga tanah tidak akan pernah turun seiring dengan berkurangnya lahan dan tingginya permintaan. Selain itu, banyaknya jenis properti yang ditawarkan menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen khususnya anak muda.

Belakangan ini, sektor properti menjadi inceran generasi milenial, karena banyaknya anak muda yang ingin memiliki properti. Biasanya generasi milenial lebih memilih jenis properti yang dekat dengan tempat kerjanya, memiliki akses transportasi, tidak terlalu besar, dan memiliki fasilitas lengkap.

Banyak generasi milenial yang memilih tinggal di rumah yang luasnya tidak sampai 100 m2 atau apartemen. Karena biaya maintenance dan kepraktisan menjadi alasan utama anak muda dalam memilih properti.

Selain itu, untuk menarik minat konsumen khususnya kalangan anak muda, banyak pengembang properti yang menawarkan konsep properti yang mutakhir. Salah satunya adalah konsep ‘aparthouse’ atau ‘apartment house’.

Aparthouse sendiri merupakan konsep tempat tinggal yang menggabungkan antara rumah dengan apartemen. Konsep ini memungkinkan konsumen mendapatkan hunian seperti layaknya apartemen, tetapi dengan tinggi bangunan yang menyerupai rumah.

Biasanya pengembang properti dalam membuat satu bangunan aparthouse, tidak melebihi 4 lantai. Bangunan aparthouse sebenarnya mirip seperti guest house atau kos-kosan bertingkat. Yang membedakannya adalah, aparthouse memiliki beberapa tower atau bangunan dalam satu area. Konsep aparthouse banyak diminati, karena konsumen tertarik memiliki rumah tapak dengan fasilitas dan kepraktisan seperti di apartemen. 

Belum lagi konsep aparthouse memungkinkan konsumen dalam memiliki tempat parkir layaknya garasi atau carport di rumah. Selain itu konsep aparthouse memungkinkan pemiliknya lebih mendapatkan privasi.