Pemilihan Halle Bailey untuk menjadi pemeran utama dalam The Little Mermaid sempat menjadi pembahasan. Sang sutradara, Rob Marshall menegaskan bahwa alasan utamanya ialah mencari aktris terbaik untuk menghidupkan karakter Ariel.
“Kami melihat semua orang dan mencari dari semua etnis,” kata Marshall kepada Entertainment Weekly beberapa waktu lalu.
Marshall menjelaskan saat melakukan proses casting, timnya mencari sosok yang sangat kuat, cantik, cerdas untuk memerankan peran Ariel.
“Artis yang memiliki keceriaan dan api semangat yang luar biasa,” lanjut Marshall.
Terpenting pula, aktris yang bisa bernyanyi karena peran Ariel sendiri digambarkan memiliki vokal yang indah.
Rob Marshall juga menanggapi terkait respons publik melalui video-video reaksi dari netizen saat teaser The Little Mermaid keluar.
Dalam video, peran Bailey sebagai Ariel dalam The Little Mermaid mendapat respon positif dari netizen, terlebih bagi mereka yang berkulit gelap.
Terlihat anak-anak kecil dalam video tersebut senang dengan penampilan Bailey sebagai putri duyung berambut merah itu. Mereka akhirnya merasa memiliki kemiripan dan kedekatan dengan Ariel.
Selama ini, Ariel digambarkan sebagai gadis berkulit putih berambut merah menyala pada film animasi yang rilis pada 1989 silam. Sementara, Bailey wanita berkulit gelap yang sama sekali berbeda dengan citra Ariel selama ini.
The Little Mermaid yang dibintangi Bailey merupakan film live action dari film animasi klasik Disney berjudul serupa. Film ini terinspirasi dongeng klasik karya Christian Andersen yang diterbitkan pada 1837.
Film ini fokus pada kisah Ariel, seorang putri duyung yang memiliki suara merdu dan memimpikan untuk dapat hidup di darat. The Little Mermaid akan tayang pada 26 Mei 2023 mendatang.