Szymon Marciniak merupakan wasit final Piala Dunia 2022. Marciniak menjadi orang Polandia pertama yang menjadi pengadil lapangan di kompetisi terbesar di dunia sepakbola.
Szymon Marciniak cukup sukses memimpin final Piala Dunia 2022 antara Argentina melawan Prancis, Minggu (18/12/2022). Final berjalan mulus dan dapat dikatakan minim kontroversi.
Szymon Marciniak memimpin final tersebut selama 120 menit dan berlanjut lagi ke babak pinalti. Wasit kelahiran Plock Polandia 7 Januari 1981 ini memberi tiga penalti pada laga tersebut, 1 untuk Argentina dan 2 untuk Prancis.
Keputusan yang Szymon Marciniak lakukan jarang melihat layar VAR. Misalnya, ketika wasit berkepala plontos ini mengartu kuning pemain Prancis, Marcus Thuram, karena dinilai diving di kotak terlarang Argentina. Hal tersebut dinilai sangat tepat.
Meskipun dinilai sukses menjalankan tugas, Szymon Marciniak mengakui tetap melakukan kesalahan pada laga final tersebut. Ia merasa ada salah satu keputusannya yang merugikan salah satu kesebelasan lain dan menguntungkan yang lainnya.
“Tentu saja, ada beberapa kesalahan di final ini. Saya menginterupsi serangan balik Prancis setelah Marcos Acuna melakukan tekel buruk,” ucap Marciniak dikutip dari Sport PL, Senin (26/12/2022).
Szymon Marciniak mengakui bahwa dia salah atau keliru membaca situasi saat Marcos Acuna melakukan tekel.
“Saya khawatir pemain yang dilanggar ingin memulihkan diri. Saya keliru membaca situasi karena ternyata tidak ada hal yang terjadi. Seharusnya saya bisa memberi advantage baru nanti kembali memberi kartu kuning untuk Acuna,” lanjut Marciniak.
Szymon Marciniak juga mengakui bahwa memimpin laga sebesar ini memang sangat sulit. Namun, yang perlu dilakukan ialah mengabaikan kesalahan-kesalahan kecil dan menghindari kesalahan besar.
“Memang sulit. Di laga besar seperti ini, saya mengabaikan kesalahan-kesalahan seperti itu. Bagi saya yang paling penting adalah tidak ada kesalahan besar,” tutup Szymon Marciniak.