George R.R. Martin menyatakan sejumlah proyek serial dari Game of Thrones terancam tertunda karena perubahan dalam HBO Max, layanan streaming yang menaungi waralaba tersebut.
Melalui blog-nya, penulis Game of Thrones tersebut menyebut sejumlah rencana proyek serial dari semesta Game of Thrones disimpan oleh HBO Max.
“Belum ada lampu hijau walau kami berharap, mungkin segera. Beberapa sudah disimpan, tapi saya tidak setuju kalau proyek tersebut sudah mati,” tulis Martin dalam blog seperti dilansir Variety.
Lebih lanjut, Martin mendetailkan bahwa wacana pengembangan proyek GoT sampai kini masih belum mendapat kepastian. Padahal waralaba tersebut telah berhasil menorehkan prestasi saat merilis prekuel House of the Dragon di HBO Max.
Berdasarkan laporan Variety, setidaknya ada enam proyek yang tengah dalam masa pengembangan.
Di antaranya serial prekuel Tales of Dunk and Egg, 10.000 Ships, dan spin-off yang dibintangi Kit Harington.
Sementara itu, belum lama ini daftar konten HBO Max dikabarkan kian menipis.
Untuk diketahui, karya George R.R. Martin sudah diadaptasi menjadi serial Game of Thrones dan prekuelnya House of the Dragon.
Game of Thrones digarap David Benioff dan D. B. Weiss sebagai showrunner dan juga selaku kreator. Serial tersebut terdiri dari delapan musim yang tayang 2011 sampai 2019.