in

Kiat Membuat Kulit Pie Antiretak

Kulit pie sebenarnya dibuat dari bahan yang sederhana, yakni hanya tepung, mentega, dan air dingin. Namun, teknik membuat kulit pie cukup sulit. Jika kamu tak benar membuatnya, kulit pie akan hancur dan lebih susah dibentuk.  Agar kulit pie tak mudah retak, berikut cara membuat kulit pie yang benar.

Gunakan food processor 
Food processor merupakan alat yang tepat untuk mencampurkan tepung dan bahan-bahan adonan lainnya. Jika tak punya, mixer juga bisa diandalkan. Kamu juga bisa mencampurkan adonan dengan menggunakan tangan. Namun, untuk memudahkan kamu bisa menggunakan food processor.

Teliti menimbang tepung
Ukur bahan kering dengan teliti. Ketelitian dibutuhkan karena jika takaran lebih beberapa sendok teh saja sangat berpengaruh pada hasil adonan. Disarankan memakai timbangan untuk mengukur tepung.

Menjaga adonan pie tetap dingin
Adonan pie akan sempurna dan enak dengan memastikan lemak (mentega) tidak meleleh terlalu banyak. Pastikan untuk mendinginkan adonan ketika mengolahnya. Masukkan adonan ke dalam kulkas selama sepuluh menit segera setelah memasukkan mentega.

Diamkan adonan minimal dua jam di lemari pendingin setelah dibentuk bulat serta dilapisi plastik wrap. Lalu masukkan lagi ke kulkas selama sepuluh menit setelah diaduk dan sebelum dibentuk dalam cetakan.

Gunakan spatula untuk mengaduk adonan pie dan menambah air
Gunakan food processor untuk meratakan adonan jadi satu. Aduk menggunakan spatula dalam mangkuk adonan. Tambahkan air secukupnya dan aduk dengan spatula silikon atau plastic. Lipat dan tekan adonan hingga menyerupai bola. Kemudian bungkus rapat dalam plastik wrap.
Menambahkan air dalam food processor secara langsung memang lebih mudah, tetapi adonan akan menjadi kulit pie yang mudah retak.

Gunakan rolling pin silinder ramping
Gunakan rolling pin silinder yang ramping serta sedikit runcing. Rolling pin silinder dapat membuat adonan menjadi mudah dibentuk.