in

5 Penyebab Jamur Tumbuh di Rumah

Ilustrasi jamur di dinding rumah. Foto: Pixabay

Jamur bisa tumbuh di rumah, misalnya di dinding, plafon, lantai, hingga bagian rumah yang lain. Pertumbuhan jamur di bagian tertentu rumah akan merusak pemandangan atau nilai estetik rumah. Selain itu, jamur juga bisa menjadi masalah bagi kesehatan penghuni rumah.

Walau ancaman pada kesehatan tidak instan, tetapi jamur bisa menyebabkan reaksi alergi pada kulit. Oleh karena itu, perlu mengetahui penyebab tumbuhnya jamur di rumah agar bisa dihindari. Berikut lima penyebab jamur tumbuh di rumah.

Ventilasi udara yang buruk
Ventilasi udara yang buruk pada sebuah rumah akan menciptakan kelembapan udara tinggi dalam ruangan. Kelembapan tersebut bisa menjadi pemicu timbulnya jamur di dinding rumah, terutama dinding yang finishing-nya tidak baik.

Ada kebocoran di atap
Atap bocor akan menjadi jalan masuknya air ke dalam rumah, terutama saat musim hujan. Jalan masuk air tersebut serta sekitarnya akan selalu basah. Jamur akan muncul pada tempat yang selalu basah.

Furnitur kayu lapuk
Jamur juga akan tumbuh jika di dalam rumah ada furnitur kayu yang lapuk. Misalnya tempat tidur atau sofa ada yang lapuk, kemungkinan daerah sekitar lapuk itu ditumbuhi jamur jika tidak segera dibersihkan. Kusen di dinding pun juga akan seperti itu jika mengalami pelapukan.

Tempias air hujan
Tempias air hujan yang terjadi terus menerus akan menjadi pemicu munculnya jamur di dinding rumah, khusus dinding bagian dalam. Tempias hujan biasanya merembes masuk lewat retak rambut pada dinding dan membentuk kelembapan di dinding bagian dalam.

Bekas banjir
Banjir akan meninggalkan bekas di dinding rumah, terutama yang menempel pada pondasi. Bekas banjir tersebut jika tidak segera ditangani akan menjadi habitat baik bagi jamur. Begitu pun pada lantai yang tidak segera dibersihkan setelah banjir surut.