Burung Kea dengan nama latin Nostur notabilis merupakan spesies burung yang memiliki ukuran tubuh besar. Bahkan, panjang tubuh burung kea bisa mencapai sekitar 48 cm.
Burung kea termasuk burung omnivora yang memiliki karakter menarik. Dari penampilannya, burung kea memiliki bulu berwarna hijau zaitun.
Paruhnya sendiri berbentuk panjang dan bengkok. Paruh bengkok ini digunakan kea untuk merobek daging mangsanya serta digunakan untuk memecah biji-bijian. Selain itu, berikut fakta-fakta menarik tentang burung kea yang himpun dari beberapa sumber:
Hanya bisa ditemui di Selandia Baru
Burung kea sudah menjadi salah satu jenis burung langka di dunia. Burung ini merupakan burung endemik di Selandia Baru sehingga memang tidak akan ditemukan di tempat lain selain di Pulau Selatan, Selandia Baru, atau di sekitar Pegunungan Alpen Selatan.
Sering berbuat iseng
Burung kea sering berbuat iseng kepada warga dan wisatawan yang berkunjung ke Pulau Selatan. Burung ini bisa mengganggu manusia bahkan bisa mencuri barang-barang bawaan para pelancong ataupun warga setempat.
Memiliki kecerdasan yang tinggi
Selain sering berbuat iseng, ternyata burung ini punya kecerdasan atau rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Karena kecerdasan dan rasa ingin tahunya itu, burung kea sering merusak benda-benda yang baru bagi dirinya.
Dijuluki Si Badut Gunung
Burung kea dijuluki the clown of the mountains atau si badut gunung. Julukan ini mengarah pada karakteristik burung kea yang lucu karena sering iseng serta habitat sang burung di gunung, maka lahirlah istilah si badut gunung.
Termasuk burung yang dilindungi
Awalnya, burung ini sering diburu dan dibunuh. Pasalnya, burung kea sering merusak tanaman para petani bahkan memburu binatang ternak. Namun karena sering dibantai, populasinya menurun dan keluarlah aturan untuk melindungi burung ini.