Sofa adalah kursi dengan bantalan bertangan dan memiliki sandaran. Selain digunakan untuk duduk, kadang-kadang sofa dijadikan juga sebagai tempat untuk tidur atau berbaring.
Sofa lazimnya diletakkan di ruang tamu. Sofa tergolong ke dalam salah satu furnitur terbesar yang ada di dalam rumah. Bentuk sofa beragam sehingga bisa disesuaikan dengan selera masing-masing. Tingkat kenyamanannya pun juga beragam, tentu disesuaikan dengan harga.
Karena ukurannya besar, sofa tidak bisa sembarang diletakkan. Meletakkan sofa tanpa penataan yang baik akan berpengaruh pada luas ruangan. Ruangan akan tampak penuh karena sofa memakan banyak tempat.
Namun, hal yang perlu diketahui bahwa sofa tidak boleh disandarkan di dinding, baik pada dinding rumah batu maupun dinding rumah kayu.
Alasannya mengapa? Pertama, ruang antara sofa dan dinding dapat digunakan lagi untuk menempatkan rak buku dan sejenisnya.
Menggunakan ruang antara sofa dan dinding akan membuat ruang tamu tampak lebih luas. Adanya rak buku atau yang lainnya juga dapat menambah kesan mewah dan elegan. Tamu yang datang pun bisa disuguhkan bahan bacaan.
Alasan kedua, ruang tamu akan lebih mudah dibersihkan. Jika sofa diletakkan rapat di dinding, membersihkan belakang sofa akan susah. Banyak orang yang tidak membersihkan lagi bagian belakang sofa jika menempel di dinding. Akibatnya, bagian belakang sofa menjadi sarang debu.
Namun, apakah larangan menyandarkan sofa di dinding bersifat wajib? Tentu harus juga disesuaikan dengan luas ruangan tamu. Jika ruang tamu tidak memungkinkan untuk hal tersebut, sebaiknya jangan dilakukan.