Sangat penting untuk selalu memperhatikan kesehatan sapi, terutama bila merawatnya untuk kebutuhan daging. Semakin sehat sapi, akan semakin mahal pula harganya. Terlebih lagi jika sapi tersebut gemuk atau punya berat badan yang di atas rata-rata.
Membuat tubuh sapi peliharaan atau sapi ternak menjadi gemuk tidak bisa dilakukan begitu saja. Perlu upaya dari para peternak atau pemilik sapi. Upaya yang dimaksud bukan hanya berkaitan dengan makanan, tetapi dari seluruh aspek kehidupan sapi.
Terkadang ada sapi yang banyak makan, tetapi tidak gemuk-gemuk. Ada pula yang makannya tidak banyak, tetapi bertubuh gemuk. Hal ini yang perlu diketahui oleh para pemilik sapi. Berikut tips merawat sapi agar cepat gemuk.
Pilih sapi dengan kualitas terbaik
Kualitas sapi bisa dilihat dari ukuran tubuhnya. Untuk mendapatkan sapi yang bertubuh gemuk, pilih sapi yang memiliki tubuh panjang dan tinggi. Selain itu, bibit sapi yang unggul bisa juga dilihat dari bentuk kakinya yang kokoh dan lurus.
Pelihara di alam bebas
Sapi kandang dan sapi di alam bebas memiliki perbedaan dari berat badannya. Umumnya, sapi di alam bebas memiliki bobot lebih berat. Oleh karena itu, meskipun bisa dirawat di kandang, sebaiknya sapi dipelihara di alam bebas agar bisa bergerak leluasa.
Jaga kebersihan kandang
Kalaupun tidak punya lahan luas untuk sapi bergerak bebas, usahakan kandang sapi selalu bersih. Kebersihan kandang bisa mencegah sapi terkena penyakit. Sapi yang terbebas dari segala penyakit bisa tumbuh gemuk dengan cepat.
Penuhi kebutuhan nutrisi
Faktor gemuk tidak bisa lepas dari faktor nutrisi. Meskipun sapi sehat dan luar, jika nutrisi harian tidak terpenuhi, sapi juga tidak akan gemuk. Oleh karena itu, siapkan pakan dengan kualitas terbaik untuk sapi-sapi peliharaan.
Pantau kesehatan berkala
Agar sapi cepat gemuk, selalu konsultasi dengan dokter hewan. Dokter hewan bisa mengecek kesehatan sapi secara berkala agar kesehatan sapi terjaga. Selain itu, dokter hewan juga bisa memberi masukan tentang nutrisi yang tepat untuk sapi peliharaan.