in

Mana yang Lebih Baik, Tidur dengan atau Tanpa Bantal?

Ilustrasi tidur. Foto: Pexel.

Tidak mengherankan jika kasur yang tepat dapat mengubah kesehatan dan kualitas tidur. Tapi tahukah kamu kalau bantal juga berpengaruh terhadap kualitas tidur?

Perlu kamu ketahui bahwa bantal yang terlalu empuk atau terlalu keras dapat menyebabkan masalah dalam kualitas tidur. Menggunakan bantal yang terlalu empuk dapat membuat otot leher tegang dan bahkan menurunkan aliran darah ke kepala.

Namun, menggunakan bantal yang tebal atau bahkan menumpuk lebih banyak bantal di bawah kepala dan leher juga akan mengubah posisi tulang belakang dan menyebabkan rasa sakit di punggung. Tidur seperti ini dalam waktu lama hanya akan menyebabkan sakit punggung kronis dan seringnya terjadi ketegangan otot.

Sementara itu, tidur tanpa bantal akan membantu punggung kamu memanjang, dan kamu akan beristirahat dalam posisi nyaman tanpa rasa sakit.

Solusi Ideal

Jika tiba-tiba mulai merasakan sakit atau nyeri di pagi hari, cobalah tidur tanpa bantal selama beberapa malam untuk mengetahui apakah itu membantu.

Tidak menggunakan penopang leher dan kepala selama tidur akan memungkinkan tubuh menemukan posisi optimal untuk istirahat.

Saat kita menggunakan bantal yang tidak memberikan dukungan yang tepat, tubuh kita harus mengimbanginya dengan menggunakan otot leher atau punggung.

Hal ini menyebabkan lebih banyak ketegangan pada tubuh. Otot dan tendon akan bekerja lebih keras, dan tekanan tambahan akan terakumulasi dan bermanifestasi sebagai nyeri.

Ketika mendapatkan ketegangan yang berlebihan dalam jangka waktu yang lama, rasa sakitnya menjadi kronis. Untuk menghilangkan rasa sakit yang terus-menerus ini, kamu harus mendapatkan bantuan profesional dari dokter.