in

Mitos tentang Rambut yang Banyak Dipercaya

Ilustrasi gaya rambut. Foto: Pexel

Rambut merupakan mahkota bagi wanita. Maka tak heran jika banyak yang mendambakan rambut sehat nan indah. Namun, hingga saat ini masih banyak yang salah kaprah dengan mitos soal rambut yang terlanjur banyak dipercaya.

Dinukil laman AARP, berikut beberapa mitos soal rambut yang banyak dipercaya.

Rambut akan semakin lebat jika sering dipotong

Ini adalah mitos. Tak ada kaitan antara ketebalan rambut dengan memotong rambut. Yang benar adalah jika kamu rutin memotong ujung rambut setiap enam hingga delapan minggu, bisa mencegah rambut bercabang.

Sering menyisir membuat rambut lebih sehat

Menyisir rambut memang memiliki banyak manfaat, di antaranya membuat rambut lebih rapi, melancarkan aliran darah pada kulit kepala serta mendistribusikan minyak alami dari pangkal rambut ke ujung rambut.

Namun kebiasaan menyisir sama sekali tidak berdampak pada rambut. Malahan dengan gesekan tinggi bisa merusak folikel rambut dan membuatnya rentan mengalami kerontokan.

Rambut lebih cepat panjang jika sering keramas

Jarang keramas memang bisa membuat pori-pori tertutup dengan kotoran kulit kepala. Namun, bukan berarti jika kamu rajin keramas bisa membuat pertumbuhan rambut lebih cepat. Sebaliknya, jika terlalu sering keramas bisa membuat kulit rambut jadi kering serta merangsang produksi sebum semakin banyak.

Rambut makin bersih dengan busa sampo lebih banyak

Banyak yang beranggapan bahwa semakin banyak busa sampo, rambut dan kulit kepala akan lebih bersih. Faktanya, busa sama sekali tidak memberikan efek pembersihan saat keramas. Busa merupakan hasil dari kandungan sulfat yang terdapat pada sampo. Busa hanya menghilangkan minyak alami rambut.