in

Penyebab Indikator BBM Tidak Berfungsi

Ilustrasi indikator BBM pada kendaraan. Foto: Pixabay

Indikator BBM punya peran yang begitu penting dalam berkendara. Komponen ini berfungsi menunjukkan volume bensin yang tersisa pada tangki bahan bakar. Melalui penunjuk jarum, maka Anda bisa mengetahui apakah bensin masih cukup untuk dikendarai atai tidak.

Hanya saja, seringkali jarum penunjuk selalu berada pada indikator huruf E dan enggan beranjak ke huruf F meski tangki bahan bakar terisi penuh. Hal tersebut membuat Anda perlu selalu mengecek secara manual jika tak ingin mengalami momen mogok tiba-tiba akibat bensin habis.

Ada beberapa hal yang menyebabkan Indikator BBM tidak berfungsi. Berikut di antaranya.

Komponen Sensor Bensin Rusak

Komponen pada sensor bahan bakar yang rusak atau tidak berfungsi juga bisa membuat indikator BBM tidak berfungsi. Sebaiknya cek sensor bahan bakar tersebut. Jika mengalami kerusakan, maka segera lakukan penggantian komponen.

Aki Soak

Aki soak atau rusak bisa berpengaruh pada kurang akuratnya indikator bensin pada mesin. Jika baterai mengalami kerusakan, maka indikator BBM otomatis tidak menyala.

Pelampung Bensin Bermasalah

Anda juga bisa memeriksa pelampung bensin jika indikator BBM tidak berfungsi. Cobalah melepaskan soket kabel dan hubungkan dengan pelampung tangki bensin. Jika indikator BBM masih bergerak, maka kondisi pelampung bensin masih bagus.

Speedometer Error

Jika Anda sudah mengecek semua komponen di atas, saatnya Anda melakukan pemeriksaan pada speedometer. Speedometer punya beberapa komponen elektronik yang sangat banyak. Bisa saja, ada di anatara komponen tersebut yang mengalami konslet.