Sudah rahasia umum bahwa produksi kolagen akan berkurang seiring bertambahnya usia. Hal ini terjadi pada sekitar pertengahan usia 20-an. Ini disayangkan karena kolagen lah yang membuat kulit kencang.
Oleh karena itu, sangat perlu merawat kulit dan juga menghindari beberapa penyebab menurunnya produksi kolagen. Berikut beberapa penyebab produksi kolagen berkurang.
Kurang Tidur
Ada banyak dampak buruk jika kamu kurang tidur, salah satunya adalah produksi kolagen yang semakin menurun. Sebuah penelitian mengungkapkan kurang tidur juga menurunkan sistem kekebalan tubuh sehingga dapat merusak kolagen kulit.
Paparan Polusi
Paparan polusi bisa menyebabkan kerusakan kulit sehingga bisa berdampak pada kerusakan kolagen dari waktu ke waktu. Memang sangat sulit menghindari polutan, terlebih bagi penduduk kota. Namun, kamu bisa mengurangi dampak tersebut dengan menggunakan antioksidan setiap hari.
Mengabaikan Hidrasi
Hidrasi yang tak tepat juga bisa menyebabkan penuaan kulit lebih dini, seperti kerutan. Disarankan untuk memakai krim malam guna membantu mengencangkan kulit kala tidur. Jangan lupa pula memenuhi kebutuhan hidrasi internal dengan cara minum air putih yang cukup.
Tidak Memakai Tabir Surya
Jangan lupa memakai tabir surya. Penggunaan tabir surya secara teratur bisa membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV yang menyebabkan hilangnya kolagen dan munculnya kerutan, garis-garis halus, dan kekenduran kulit.
Konsumsi Makanan Tinggi Gula
Selain memicu peradangan, mengonsumsi makanan tinggi gula juga menyebabkan menurunnya produksi kolagen. Makanan manis juga bisa menghambat kemampuan kolagen memperbaiki dirinya sendiri.