Fungsi utama knalpot, khususnya pada sepeda motor adalah meredam polusi suara dari ruang pembakaran. Jika tidak ada knalpot, suara motor akan terdengar meledak-ledak sehingga tidak nyaman dikendarai.
Dengan memanfaatkan teknologi, knalpot dirancang sedemikian rupa sehingga bunyi mesin hampir saja tidak terdengar. Akan tetapi, ada beberapa kejadian yang knalpot motornya justru nembak saat lepas gas. Berikut pemicu hal tersebut.
Lupa menutup choke
Membuka choke berfungsi untuk menyemburkan bahan bakar ke karburator agar mempercepat pembakaran. Jika ini tidak terbuka, motor biasanya tersendat-sendat. Akan tetapi, jika lupa menutupnya, akan nembak saat pertama kali digas.
Ada masalah pada saluran mesin
Bunyi bising knalpot juga kadang disebabkan oleh adanya masalah pada saluran mesin. Masalah yang paling umum terjadi pada bagian selang udara. Jika bagian ini bermasalah, knalpot tidak akan berfungsi normal dan cenderung nembak saat lepas gas.
Knalpot bocor
Jika knalpot mengalami kebocoran, bisa juga menjadi pemicu knalpot nembak. Penyebab kebocoran knalpot umumnya karena terserang karat. Knalpot juga akan bocor secara alami jika sudah berumur lebih dari 10 tahun, apalagi jika tidak dirawat.
Bahan bakar kurang berkualitas
Terkadang, mengisi bahan bakar tidak konsisten dengan satu jenis saja sehingga beberapa jenis bahan bakar tercampur dalam tangki. Akibatnya, jumlah udara lebih banyak daripada bahan bakar. Hal ini bisa menjadi pemicu knalpot nembak.
Ada masalah pada busi
Knalpot nembak saat gasnya dilepas disebabkan oleh adanya masalah pada busi. Busi yang mengalami masalah menyebabkan proses pengapian tidak maksimal sehingga bisa menjadi pemicu terjadinya ledakan di knalpot.